TRIBUNNEWS.COM - Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Asrorun Ni'am Sholeh didampingi Asdep Kewirausahaan Pemuda Imam Gunawan, Asdep Kemitraan dan Penghargaan Pemuda Wisler Manalu menggelar jumpa pers terkait Kegiatan Asean SOMY ke-9 dan Asean SOMY+3 ke-8 di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (25/4/2018).

Indonesia akan menjadi tuan rumah pelaksanaan pertemuan ASEAN SOMY (Senior Officials Meeting on Youth) ke-9, yaitu pertemuan Pejabat Tinggi ASEAN Bidang Kepemudaan ke-9.

"Pertemuan ini akan membahas berbagai kegiatan kepemudaan di level Asean dan evaluasi, resolusi serta atas program kepemudaan tahun 2017 sekaligus merencanakan kegiatan yang dapat disinergikan untuk tahun 2018, pertemuan itu akan digelar di Hotel Grand Sahid Jakarta," ujarnya sebagai ketua SOMY ke-9 tahun 2018.

Kegiatan ini memberi pengenalan dan penjelasan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games dan Asian Para Games 2018.

"Nantinya para peserta akan dijadwalkan mengunjungi venue Asian Games di Kawasan GBK, Senayan, Jakarta, para peserta jika kembali ke negaranya akan menjadi duta yang mengabarkan di negara masing-masing," ujarnya.

Asean SOMY+3 ke-8 akan diikuti 3 negara mitra lainnya selain negara Asean yakni Jepang, Korea Selatan dan Tiongkok.

"Tujuan dari dua kegiatan ini yakni membahas isu kepemudaan di regional Asia Tenggara khususnya kewirausahaan pemuda karena faktanya pengangguran pemuda Asean cenderung meningkat dan daya saingnya yang menurun dalam kompetisi global sehingga menjadi konsen bersama agar perkembangan iptek memudahkan pemuda membangun intrepeneurship dengan pendekatan kolaboratif," tambahnya.

Menurutnya ada beberapa kegiatan pendukung lainnya seperti Asean Youth Expo 2018, Asean Youth Camp serta Kemah Pendidikan dan Apel Pemuda Pelajar dan International Buddhist Conference.