Asian Sailing Championship Diresmikan Wakil Gubernur DKI Jakarta
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno resmikan gelanggang Asian Sailing Championship 2018, di Indonesia National Sailing Centre (INSC), A
Penulis: Danang Triatmojo
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno resmikan gelanggang Asian Sailing Championship 2018, di Indonesia National Sailing Centre (INSC), Ancol Barat, Jakarta Utara.
Ajang ini merupakan tes gelanggang dan kompetisi pemanasan sebelum gelaran akbar Asian Games 2018 Agustus mendatang.
Baca: Setelah Bekasi, KA Bandara Soetta Akan Dioperasikan Hingga Pasar Minggu
Dibangun diatas lahan seluas 1,4 hektar, menjadikannya Pusat Layar Indonesia pertama dan terbesar di Indonesia.
Dapat menampung ratusan perahu-perahu dari para peserta yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung lainnya.
Kompetisi ini akan berlangsung mulai tanggal 18 Juni hingga 25 Juni 2018.
"Semoga membuat warga Jakarta bangga dengan adanya Asian Sailing Championship ini," kata Sandi, di INSC, Ancol Barat, Jakarta Utara, Selasa (19/6/2018).
Sandi juga turut mengucapkan selamatnya kepada Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (PORLASI) yang telah menyelenggarakan acara ini sebagai ajang persiapan sebelum hajatan utamanya, Asian Games 2018.
"Terima kasih Laksda Darwanto, pemprov selalu mendukung aset lahan pemprov di Jakarta, seneng juga melihat venue ini hadir disini," katanya.
PORLASI mendapat dukungan dari World Sailing yang mengirimkan Race Official Comittee, John Parish dan Asistennya Linda Parish untuk memberikan race management clinic bagi para wasit, selama 4 hari.
Baca: Rusia vs Mesir: Kami siap menghentikan Mo Salah di Piala Dunia 2018
Asian Sailing Championship ke-17 ini diikuti oleh 16 negara Asia yang tergabung dalam Asian Sailing Federation antara lain, Brunei , China, Hongkong, India, Indonesia, Iran, Jepang, Singapura, Kazakstan, Korea, Malaysia, Oman, Pakistan, Thailand, Taiwan, Uni Emirat Arab, serta lebih dari 240 atlet, dengan 170 perahu, dan 12 kelas.