Benarkah Berhenti Fitness Bikin Badan Melar?
Ketika seseorang menghentikan rutinitas olahraganya, metabolisme tubuh yang semula tinggi akan menurun.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Fitness merupakan aktivitas olahraga yang bisa membuat seseorang merasa lebih bugar.
Fitness bisa dilakukan dengan berbagai cara, antara lain angkat beban, nge-gym, dan aerobik.
Rajin melakukan fitness, tubuh kita bisa mencapai berat yang ideal dan proporsional.
Namun sering kali karena beberapa alasan, seseorang bisa saja berhenti melakukan fitness.
Alhasil kekhawatiran akan naiknya berat badan pun kerap kali terbayang.
Akan tetapi, benarkah anggapan tersebut benar?
Nutrisionis olahraga tersertifikasi, Alvin Hartanto punya jawabannya.
Alvin Hartanto menyarankan untuk tetap konsisten olahraga meskipun seringkali kesibukan itu tak terhindarkan.
"Kalu bisa enggak bolos lebih dari sebulan. Di atas dua minggu juga sebenarnya sudah enggak bagus," ujar Alvin dilansir BolaSport.com dari Tribun Manado.
Ketika seseorang menghentikan rutinitas olahraganya, metabolisme tubuh yang semula tinggi akan menurun.
Otot yang tidak dijaga juga perlahan akan mengecil sehingga berat badan semula bisa kembali.
"Otot akan hilang, metabolisme turun. Kalau metabolisme turun makan jadi gampang gemuk," tambah Alvin Hartanto.