Ducati Belum Pernah Menang di MotoGP Argentina, Petrucci: Sirkuit Aneh dan Kotor
Ducati belum pernah menang di Autodromo Termas de Rio Hondo yang menjadi tempat digelarnya MotoGP Argentina.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Danilo Petrucci yang kini membela tim pabrikan Mission Winnow Ducati sudah menatap seri balapan di MotoGP Argentina 2019 dengan beberapa catatan.
Diakui Danilo Petrucci, hasil yang dia raih pada seri sebelumnya yakni MotoGP Qatar 2019 sudah memacu semangatnya menjelang seri MotoGP Argentina 2019 ini.
Danilo Petrucci mampu tampil impresif dan finis di urutan keenam pada MotoGP Qatar 2019 lalu yang membuatnya terpacu meraih hasil yang lebih baik di seri berikutnya.
"Saya siap menangani balapan selanjutnya dengan motivasi lebih setelah finis di posisi enam di Qatar," kata Petrucci yang dikutip BolaSport.com dari situs resmi Ducati.
"Saya perlu terus melaju cepat dan juga perlu meningkatkan pendekatan (usaha) secara keseluruhan jelang balapan," ujar dia menambahkan.
Ducati belum pernah menang di Autodromo Termas de Rio Hondo yang menjadi tempat digelarnya MotoGP Argentina.
Petrucci yang merupakan pembalap baru tim Ducati mengakui trek tersebut bukan menjadi favorit motor timnya.
Petrucci bahkan menilai bahwa Autodromo Termas de Rio Hondo merupakan sirkuit yang sulit dipahami.
"Sirkuit Termas de Rio Hondoadalah sesuatu yang rumit ditafsirkan, tata letaknya sedikit aneh," tutur Petrucci.
"Pada masim lalu secara umum sirkuitnya kotor saat awal musim yang meningkatkan konsumsi ban dan tidak membantu menemukan feeling yang tepat."
"Selain itu, beberapa hal bisa berubah sangat cepat yang man juga termasuk kondisi cuaca. Saya percaya diri, tahun lalu kami dapat setingan yang bagus dan kami akan mulai kembali dari sini, target kami adalah finis di urutan lima besar," kata dia.
Seri MotoGP Argentina 2019 sendiri akan digelar pada 29 Maret-1 April WIB mendatang di Autodromo Termas de Rio Hondo.