Tutup Festival SKJ 2018, Menpora Ajak Masyarakat Terus Hidup Sehat dengan Olahraga
Menpora Imam Nahrawi bersama Asisten Deputi Olahraga Rekreasi Teguh Rahardjo dan Ketua Panitia Titin Isnanta menutup Festival Senam Kebugaran Jasmani
Editor: Content Writer
Menpora Imam Nahrawi bersama Asisten Deputi Olahraga Rekreasi Teguh Rahardjo dan Ketua Panitia Titin Isnanta menutup Festival Senam Kebugaran Jasmani (SKJ) 2018 di GOR POPKI Cibubur, Selasa (9/4). Festival SKJ tersebut diikuti sebanyak 55 tim dari berbagai kelurahan Sejabodetabek.
Apresiasi dan ucapan selamat diberikan oleh Menpora pada acara ini. "Kami atas nama pemerintah mengapresiasi sekaligus mengucapkan selamat atas digelarnya Festival SKJ 2018 ini. Kami juga terima kasih kepada para peserta yang telah ikhlas mendukung program pemerintah untuk mengajak masyarakat hidup aktif melalui olahraga dalam kerangka besar membangun olahraga di Indonesia," ucapnya.
"Ibu dan Bapak terus berolahraga dimanapun, kapanpun berada. Selain itu, saya juga menunggu peran aktif setiap peserta untuk menyalurkan keterampilan kepada masyarakat luas sehingga terwujud masyarakat Indonesia yang sehat, bugar, dan produktif. Hal ini dalam rangka meningkatkan derajat kebugaran jasmani masyarakat Indonesia yang berbasis 5M (Massal, Mudah, Murah, Meriah, dan Manfaat) melalui SKJ ini," urainya.
Kemenpora ingin SKJ menemukan kejayaan serta kepopulerannya kembali di masyarakat. "Kami berharap, dengan Festival SKJ 2018, masyarakat bisa menggelorakan kembali senam ini dan turut menjadi bagian peningkatan derajat kebugaran masyarakat Indonesia," tutur Teguh Rahardjo.
Sementara itu, Titin Isnanta melaporkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 55 tim dengan jumlah 1100 peserta Se-Jabodetabek yang terdiri dari guru, mahasiswa, instruktur senam dan komunitas olahraga kebugaran.
"Untuk peringkat 14 sampai 11 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan sebesar Rp 2 juta. Sedangkan untuk juara 3 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan Rp 4 juta, juara 2 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan Rp 6 juta dan juara 1 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan Rp 8 juta," jelasnya. (*)