Satu lagi Pebulutangkis Tunggal Putri Indonesia Terhenti Langkahnya di Indonesia Open 2019
Tunggal putri Indonesia Fitriani tak sanggup mengimbangi permainan unggulan kedua asal Tiongkok, Chen Yufei.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tunggal putri Indonesia Fitriani tak sanggup mengimbangi permainan unggulan kedua asal Tiongkok, Chen Yufei.
Fitirani kalah dua game langsung pada babak pertama Indonesia Open 2019 dengan skor 21-7, 21-19.
Seusai laga, Fitriani mengaku dirinya bermain kurang baik terutama dari segi bertahan pada game pertama, dan game kedua kurang fokus pada saat perebutan poin-poin akhir.
“Di game pertama saya kurang lepas mainnya jadi defense-nya juga kurang rapat. Yufei mengontrol permainan saya dari awal dengan baik. Di game kedua saya sedikit mengubah pola bermain dan mempercepat pergerakan. Lawan sempat mati-mati sendiri juga dan buang-buang bola juga. Tetapi di poin-poin terakhir saya kecolongan,” jelas Fitriani setelah pertandingan, Rabu (17/7/2019).
“Waktu poin 19-19 tadi saya buru-buru dan lawan juga mempercepat permainan depannya, kasih bola tipis, waktu saya angkat bolanya menyangkut,” tambahnya.
Fitriani menambahkan bahwa masih banyak hal yang perlu ia perbaiki, terutama dari segi serangan dan ia mesti memperbanyak permainan no lob.
“Sekarang bukan hanya mengandalkan smash saja untuk menyerang, tapi juga dari dropshot dan netting. Saya masih sering error saat melakukan itu,” ungkapnya.
Sektor tunggal putri sementara telah mengirim satu wakil ke babak kedua lewat Gregoria Mariska Tunjung. Masih ada satu kesempatan menambah wakil, Lyanny Alessandra Mainaky akan bertanding melawan Zhang Beiwen dari Amerika Serikat.
Sedangkan Ruselli Hartawan terhenti di babak pertama dari unggulan ketujuh, Ratchanok Intanon.