Loyo di MotoGP Inggris 2019, Valentino Rossi: Salah Kami Sendiri
Kurangnya daya cengkeram akibat ban belakang yang cepat aus menjadi penyebab Valentino Rossi gagal tampil kompetitif.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Valentino Rossi kecewa dengan hasil yang diraihnya pada MotoGP Inggris 2019. Tetapi, dia tidak mencari kambing hitam atas kegagalannya.
Valentino Rossi gagal meraih hasil bagus pada balapan MotoGP Inggris 2019 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Minggu (25/8/2019).
Setelah sempat bersinar dengan mendapat posisi start kedua pada sesi kualifikasi, Rossi gagal mempertahankan posisinya dan turun dua setrip saat balapan berakhir.
Pembalap Monster Energy Yamaha itu mengaku kecewa dengan hasil yang didapatnya.
Baca: Hal-Hal Menarik Saat Barcelona Pesta Gol ke Gawang Real Betis: Trisula Dadakan & Wonderkid Termuda
Baca: Jejak Cemerlang Ahsan/Hendra Tahun Ini: Tembus 7 Final, Sabet Medali emas Kejuaraan Dunia 2019
Baca: Terungkap, Hal Ini yang Bikin Ritme Permainan Persib Bandung Jadi Berantakan
Baca: Video Horor Crash yang Bikin Andrea Dovizioso Hilang Ingatan dan Dilarikan ke Rumah Sakit
"Kami berharap bisa tampil lebih kuat hari ini untuk bersaing mendapatkan podium," ujar Rossi, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Itu karena saya start dari baris terdepan dan selalu punya pace (ritme) bagus saat latihan bebas."
Rossi awalnya mengisi posisi ketiga.
Dia dapat membuntuti Marc Marquez (Repsol Honda) dan Alex Rins (Suzuki Ecstar) dalam beberapa lap awal.
Namun saat race memasuki lap keempat, jarak Rossi ke dua pembalap terdepan merosot menjadi 1,3 detik.
Dua lap kemudian, dia disusul rekan setimnya, Maverik Vinales.
Baca: Hal-Hal Menarik Saat Barcelona Pesta Gol ke Gawang Real Betis: Trisula Dadakan & Wonderkid Termuda
Baca: Jejak Cemerlang Ahsan/Hendra Tahun Ini: Tembus 7 Final, Sabet Medali emas Kejuaraan Dunia 2019
Baca: Terungkap, Hal Ini yang Bikin Ritme Permainan Persib Bandung Jadi Berantakan
Baca: Video Horor Crash yang Bikin Andrea Dovizioso Hilang Ingatan dan Dilarikan ke Rumah Sakit
Kurangnya daya cengkeram akibat ban belakang yang cepat aus menjadi penyebab Valentino Rossi gagal tampil kompetitif.
Alhasil, race pace Valentino Rossi hampir selalu kalah dari tiga kompetitornya itu.
Sejak paruh balapan, waktu lapnya turun satu detik dibanding rerata paruh sebelumnya.
"Pada paruh kedua balapan saya harus melambatkan motor karena kondisi ban (belakang) saya sudah sangat buruk. Ini adalah balapan yang sulit," sambung Rossi.
Valentino Rossi lebih menyoroti setelan motor sebagai penyebab penampilan buruknya.
Sebab, dia melihat Maverick Vinales tidak mengalami masalah dengan ban dan motor yang sama.
Baca: Hal-Hal Menarik Saat Barcelona Pesta Gol ke Gawang Real Betis: Trisula Dadakan & Wonderkid Termuda
Baca: Jejak Cemerlang Ahsan/Hendra Tahun Ini: Tembus 7 Final, Sabet Medali emas Kejuaraan Dunia 2019
Baca: Terungkap, Hal Ini yang Bikin Ritme Permainan Persib Bandung Jadi Berantakan
Baca: Video Horor Crash yang Bikin Andrea Dovizioso Hilang Ingatan dan Dilarikan ke Rumah Sakit
"Kemarin ritme saya bagus, sama seperti Maverick, tetapi saya kemudian mendapat masalah," sambung pembalap berusia 40 tahun tersebut.
"Bagi saya masalahnya berada dari kami sendiri, kami harus memahami bagaimana cara untuk mengatur pemakaian ban akan tidak mengalami kerugian darinya."
Finis di posisi keempat pada balapan MotoGP Inggris membuat posisi Valentino Rossi sebagai pembalap Yamaha terbaik di papan klasemen digeser oleh Maverick Vinales.
Koleksi 116 poin milik Valentino Rossi kini terpaut dua angka dari Maverick Vinales.
Dia berada satu setrip di bawah Top Gun yang bertengger di urutan kelima.