Dalam upayanya menyelesaikan putaran akhir, Rossi yang melakukan manuver yang membuat Marc Marquez geram karna dianggap menutupi jalan Marquez.

Hal tersebut dikatakan Marc Marquez dalam konferensi pers ketika keduanya dipanggi; FIM Steward.

Marquez curiga bahwa Rossi sengaja menyalipnya meski tahu bahwa dia tidak akan bisa melewati tikungan tersebut dengan mulus.

"Saya menyalip [Rossi] karena saya lebih cepat," ucap Marquez memaparkan.

Baca: Jadwal Siaran Langsung Trans7 MotoGP San Marino, Start Marquez dan Rossi Kurang Baik

"Di satu tikungan, Rossi tiba dengan cepat, dia tidak dapat menghentikan motornya dan menghalangi saya. Saya hanya berpikir tidak menabraknya agar tidak terjatuh.

"Apakah saya marah? Tidak. Saya memiliki sebuah persaingan gelar juara untuk dipikirkan, tidak seperti pembalap lainnya," imbuh Marquez.

Sementara itu, Rossi menyangkal tuduhan yang dilontarkan Marc Marquez.

"Saya keluar dari (pembatas aspal) tikungan enam. Kami selalu keluar dari pembatas, dan saya tidak tahu apakah saya menyentuh area hijau, dengan sengaja," bantah Rossi.

"Saya tetap memacu motor, dan saya pikir saya tidak menyentuh area hijau,”

“Saya (tetap berusaha membuat catatan waktu terbaik) karena itu adalah kesempatan terakhir saya. Saya kemudian melihat di atas kertas bahwa saya menyentuh green area," tambahnya.

Baca: Marquez Hampir Tabrak Rossi di Kualifikasi MotoGP San Marino, Mirip Insiden MotoGP Sepang 2015

Baca: MotoGP San Marino 2019: Valentino Rossi dan Marc Marquez Nyaris tak Ikut Balapan

Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino

1. Maverick Vinales - Monster Energy Yamaha

2. Pol Espargaro - Red Bull KTM

3. Fabio Quartararo - Petronas Yamaha