Priscilla Hertati Lumban Gaol Menang Angka Lawan Bozhena Antoniyar
Indonesia Properti media olahraga global dalam sejarah Asia, ONE Championship™ (ONE), kembali menyuguhkan malam tak terlupakan di Istora Senayan
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia Properti media olahraga global dalam sejarah Asia, ONE Championship™ (ONE), kembali menyuguhkan malam tak terlupakan di Istora Senayan di Ibukota Indonesia, Jakarta.
ONE: DAWN OF VALOR menampilkan para petarung seni bela diri terbaik di dunia dalam ring pertarungan ONE Circle. In the main event,
Pada laga utama Kiamrian “Brazen” Abbasovasal Kyrgyzstan berhasil merebut gelar ONE Welterweight World Championship dengan petrforma dominan atas pemegang gelar juara sebelumnya Zebaztian “The Bandit” Kadestamasal Swedia.
Kadestam memulai pertarungan dengan kekuatan penuh, melayangkan tendangan-tendangan kuat dan sikutan. Namun Abbasov, terus menjaga jarak dan secara konstan berusaha menjatuhkan lawannya. Di atas matras Abbasov begitu gemilang dengan menyerang Kadestam dengan beberapa kuncian.
Abbasov mampu menjaga ritme serangannya sepanjang pertarungan, sementara Kadestam tak mampu menjawab jurus-jurus gulat Brazen. Akhirnya para juri memberikan kemenangan mutlak bagi Abbasov.
Sementara pada laga utama tambahan, pemegang gelar ONE Lightweight Kickboxing World Champion Regian “The Immortal” Eerselasal Belanda berhasil mempertahankan gelarnya melalui kemenangan angka mutlak melawan rekan senegaranya Nieky “The Natural” Holzken.
Berhasil menjatuhkan lawannya di awal ronde, Eersel berhasil unggul sepanjang ronde dengan terus memberikan rentetan serangan. Selama lima ronde, Eersel terus memberi tekanan, secara konstan melayangkan kombinasi pukulan, tendangan, dan serangan lutut.
Meskipun Holzken terus berusaha mengatasi serangan sang juara, Ia tak berhasil menyamai kemampuan lawannya sepanjang pertarungan. Akhirnya, ketiga juri memberikan kemenangan mutlak kepada Eersel.
Bintang seni bela diri wanita Indonesia Priscilla Hertati Lumban Gaolberhasil mengatasi upaya perlawanan penuh semangat dari Bozhena “Toto” Antoniyarasal Myanmar.
Ini merupakan pertarungan Wushu milik Lumban Gaol melawan kombinasi pukulan cepat dari juara tinju nasional Myanmar Antoniyar sepanjang tiga ronde.
Aksi berlangsung penuh drama, namun akhirnya Lumban Gaol yang melakukan lebih baik saat pertarungan berlangsung di atas matras. Lumban Gaol mengendalikan Antoniyar di atas matras dan menghasilkan lebih banyak kesulitan sepanjang pertarungan. Di akhir laga, ketiga juri memberikan nilainya kepada Lumban Gaol yang menang mutlak.
Pada laga ONE Super Series Kickboxing, Wang “Golden Boy” Junguangasal China mengalahkan petarung Argentina Federico “The Little Big Man” Roma, hanya satu detik sebelum ronde pertama berakhir. Meskipun Roma sanggup melayani pertarungan ini, ia betul-betul harus menerima serangan Junguang yang akurat dan bertenaga. Junguang menjatuhkan Roma tiga kali dalam tiga menit pertarungan yang sangat intensif.
Pendatang baru di ONE Championship John “Hands of Stone” Linekerasal Brazil sukses dalam debut promosinya, dengan memenangkan pertarungan dengan kemenangan angka melawan Muin “Tajik” Gafurovasa Tajikistan. Lineker terus mempertahankan gaya bertarungnya yang berbahaya dengan pukulan-pukulan yang cepat dan bertenaga.
Gafurov mencoba sekuatnya untuk bertahan dan menunjukkan kekuatan hatinya. “Tajik” bahkan sempat menjatuhkan lawannya tersebut. Namun tenaga Linekertampaknya terlalu kuat dan membuktikan dirinya adalah yang terbaik. Pada akhirnya, ketiga juri memberikan kemenangan pada Lineker dengan kemenangan angka mutlak.