Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kecil-kecil Cabe Rawit, di Usia 10 Tahun Kyandra Susanto Jadi Atlet Indonesia di SEA Games 2019

Kyandra Susanto, 10 tahun, jadi atlet termuda Indonesia di SEA Games 2019 Filipina. Kyandra akan turun di cabor skateboarding.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Miftah
zoom-in Kecil-kecil Cabe Rawit, di Usia 10 Tahun Kyandra Susanto Jadi Atlet Indonesia di SEA Games 2019
Kompas.com/Farahdilla Puspa - 2019seagames.com
Kyandra Susanto menjadi atlet termuda Indonesia di SEA Games 2019 Filipina 

Tan Kiong An lahir pada 25 September 1949.

Pada SEA Games 2019 Filipina, Tan Kiong An terdaftar pada kelas lomba 9-ball Pool Singles (M) dan 1-Cushion Carom (M).

Tan Kiong An
Tan Kiong An (2019seagames.com)

Raih Emas di PON Edisi Terakhir

Pada PON XIX Jawa Barat 2016 lalu, Tan Kiong An berhasil meraih emas.

Melansir Tribun Jateng, ia berhasil mengalahkan pebilliar Jakarta, Rudi Hasan di babak final yang digelar di Arena Biliard Graha Siliwangi Bandung 2016 silam.

Raihan medali emas ini merupakan medali emas PON pertamanya.

Ia mengikuti PON sejak 1996.

Berita Rekomendasi

Selama sepuluh tahun terakhir hanya perak dan perunggu yang berhasil dia persembahkan untuk Jateng di gelaran multi event nasional.

"Ini emas pertama saya di PON. Saya bersyukur bisa memperolehnya di tahun ini. Namun untuk kelas internasional saya pernah meraih emas di tahun 1997 pada gelaran SEA Games di Jakarta," ujar Tan Kiong An kepada Tribun Jateng usai laga.

Tan Kiong An Pebiliar Jateng Bangga Bisa Persembahkan Medali Emas setelah kalahkan pebiliar Jakarta, Rudi Hasan di babak final, Kamis (22/9/2016) siang.
Tan Kiong An Pebiliar Jateng Bangga Bisa Persembahkan Medali Emas setelah kalahkan pebiliar Jakarta, Rudi Hasan di babak final, Kamis (22/9/2016) siang. ((tribunjateng/m alfi mahsun))

Tanah Pasundan memang akhirnya bertuah. Sebab di Jawa Barat dia dilahirkan. Selama ini dia mempersembahkan dua perak di PON 2000, lalu dua perunggu di 2004 dan 2008. Bahkan di 2012 dia tidak mendapatkan medali.

"Saya lahir di Garut tapi sudah lama berdomisili di Purworejo. Kalau bisa dibilang memang raihan ini jadi tuah dari tanah kelahiran saya," imbuhnya.

Tan Kiong An mengaku menggeluti billiar sejak usia 15 tahun.

Di PON Papua 2020 mendatang dia berharap masih bisa tampil.

"Jika masih diberi kesempatan saya ingin di 2020 masih bisa ikut. Hingga saat ini billiar  khusunya di nomor charom sudah mulai tumbuh. Saya harap atlet muda juga bisa muncul dari jateng," tandasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas