Pelatnas PBSI Cipayung Diperketat, Setiap Pengunjung Harus Dicek Suhu Tubuh
Di tengah merebaknya virus corona, PP PBSI memberikan perlindungan dan perhatian khusus kepada para atletnya.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Di tengah merebaknya virus corona, PP PBSI memberikan perlindungan dan perhatian khusus kepada para atletnya.
Bahkan, di Pelatnas PBSI yang berada di kawasan Cipayung, Jakarta Timur pengecekan ketat sudah dilakukan di gerbang masuk.
Setiap pengunjung yang akan masuk ke area tersebut, mereka terlebih dulu dicek dengan alat penditeksi suhu tubuh.
Pengunjung yang suhu tubuhnya di atas 37,5 celsius tidak diperbolehkan masuk.
“Iya ini arahan dari dalam, harus dicek dulu semua orang yang masuk. Kalau di atas 37,5 (celsius-red) itu tidak boleh masuk. Mulai dilakukan sejak Selasa kemarin,” ujar salah satu penjaga di gerbang Pelatnas PBSI, Kamis (5/3/2020).
Bahkan, setiap pewarta yang ingin meliput kegiatan PBSI pun tak luput dari pengecekan.
“Ya, menurut saya cara ini bagus ya, baik cabor yang berprestasi atau tidak sebaiknya ikuti cara PBSI, karena atlet itu kan aset negara juga,” kata Arief, pewarta olahraga yang kerap meliput bulutangkis Indonesia, Kamis (5/3/2020).
Kabid Binpres PBSI Susy Susanti membenarkan bahwa langkah itu dilakukan guna menjaga para atlet di pelatnas tetap fit. Terlebih mereka akan berlaga di All England Open pada 11-15 Maret 2020.
“Ya, sekarang kita lebih aktif lagi untuk menjaga atlet-atlet lebih ketat, selain mengukur suhu tubuh, PBSI sendiri sekarang tidak sembarangan orang boleh masuk dan sebelum masuk harus dicek dulu,”
“Kita harapkan jangan sampai ada orang luar yang sakit bukan cuma virus corona saja, seperti pilek yang gampang menular bisa masuk ke sini,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.