Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Pujian Herry IP terhadap Yuta Watanabe, Singgung Kualitas Permainan hingga Pertahanan Terkuat

Yuta Watanabe merupakan salah satu pebulutangkis luar biasa yang dimiliki oleh Negeri Sakura alias Jepang.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Pujian Herry IP terhadap Yuta Watanabe, Singgung Kualitas Permainan hingga Pertahanan Terkuat
instagram/bwf.official
Yuta Watanabe merupakan salah satu pebulutangkis luar biasa yang dimiliki oleh Negeri Sakura. 

"Nggak bisa kita dapat poin secara gratis, menunggu kesalahan mereka. Jadi benar-benar harus membunuh, makanya tenaga dan fisik harus fresh dan nggak boleh kendor," tambahnya.

Alhasil dengan performa ciamiknya tersebut, ia dan Endo berhasil menjadi yang terbaik dalam perhelatan All England.

Kemenangan tersebut juga membuat pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe berada di posisi kelima ranking dunia BWF sektor ganda putra.

Baca: Anders Antonsen Alami Cedera Parah saat Tampil di Babak Semifinal All England Open 2020

Posisi Minions & Daddies Masih Aman

Gelar runner-up yang diraih oleh Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dalam ajang All England 2020 tidak menggoyahkan posisi mereka sebagai ganda putra terbaik dunia saat ini.

Pasangan yang kerap dijuluki Minions tersebut kini masih berada di peringkat satu dunia dengan koleksi 106.853 poin.

Pasangan Marcus/Kevin memang butuh konsistensi lebih guna menjuarai turnamen bergengsi BWF yang memiliki series 1000.

Berita Rekomendasi

Mengingat keduanya sering terganjal ketika berlaga dalam ajang besar pada tahun lalu.

Misal, pasangan Marcus/Kevin harus tumbang di babak pertama All England dan Kejuaraan Dunia 2020.

Keduanya juga tidak berhasil menyabet gelar juara BWF World Tour Final setelah gagal melaju ke partai puncak.

Baca: Kunci Kemenangan Praveen/Melati di Final All England 2020, Sempat Salah Strategi di Set Kedua

Baca: Viktor Axelsen Juara Tunggal Putra All England 2020, Mimpi Jadi Nyata hingga Kunci Keberhasilan

Pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo saat melawan wakil Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik pada babak semi final Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (18/1/2020). Marcus dan Kevin melaju mulus ke final indonesia Masters 2020 usai mengalahkan Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dua gim sekaligus dengan skor 21-19 dan 21-19. Tribunnews/Jeprima
Pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo saat melawan wakil Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik pada babak semi final Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (18/1/2020). Marcus dan Kevin melaju mulus ke final indonesia Masters 2020 usai mengalahkan Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dua gim sekaligus dengan skor 21-19 dan 21-19. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Kini, pasangan Marcus/Kevin kembali harus mengubur impiannya menyabet gelar All England untuk ketiga kalinya.

Kegagalan tersebut harus segera dievaluasi pasangan Marcus/Kevin jelang pagelaran Olimpiade.

Walaupun demikian, dibalik performa keduanya tersebut pasangan Marcus/Kevin selalu bisa menjadi andalan utama Indonesia di berbagai turnamen sektor ganda putra.

Sementara itu, posisi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan selaku runner-up juga tergolong aman.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas