Marc Marquez Tetap Jadi Juara Meski Bawa Bendera Tim Lain kata Carlos Checa
Mantan pembalap MotoGP asal Spanyol, Carlos Checa, meyakini rekan senegaranya, Marc Marquez, juga bisa bersinar meski membalap di tim lain
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Mantan pembalap MotoGP asal Spanyol, Carlos Checa, meyakini rekan senegaranya, Marc Marquez, juga bisa bersinar meski membalap di tim lain, bukan Repsol Honda.
Sejak menjalani debut balapan MotoGP pada musim 2013, Marc Marquez memang telah menjadi sosok yang tak terpisahkan dari tim Repsol Honda.
Selain belum pernah pindah ke tim lain, Marquez juga nyaris tidak pernah gagal mempersembahkan gelar juara.
Selama tujuh musim di MotoGP bersama Honda, Marquez telah mempersembahkan enam gelar juara dunia.
Tidak sedikit pihak yang memberi komentar sinis mengenai dominasi Marquez-Honda di MotoGP dalam tujuh musim terakhir.
Salah satunya ialah anggapan bahwa Marquez tidak akan sehebat sekarang andai membalap untuk tim lain.
Namun, pendapat berbeda dilontarkan Carlos Checa.
Checa optimistis, Marquez mampu meraih sukses dan bersinar dengan tim balap yang lain.
"Marc Marquez bisa menang dengan motor dari pabrikan lainnya di MotoGP," kata Carlo Checa.
"Marc Marquez mungkin pembalap terbaik yang pernah saya lihat. Selain itu saya yakin dia adalah pembalap yang paling lengkap yang pernah saya lihat," kata Carlos Checa lagi.
Musim lalu, Marc Marquez sukses meraih gelar juara MotoGP keenamnya dalam tujuh musim.
Marquez juga menjadi aktor utama di balik keberhasilan Honda menyabet tiga titel kampiun sekaligus dalam satu musim alias triple crown.
Selain itu, pembalap berusia 27 tahun tersebut juga mencetak rekor berupa raihan poin terbanyak sepanjang sejarah MotoGP dengan 420 poin.