Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Greysia Polii Tanggapi Santai Penundaan Olimpiade Tokyo 2020, Pilih Persiapkan Mental & Pikiran

"Biar gimana pun kemarin kan rasanya olimpiade sudah di depan mata, tiba-tiba ditunda. Jadi saya lebih jaga mood,"

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Greysia Polii Tanggapi Santai Penundaan Olimpiade Tokyo 2020, Pilih Persiapkan Mental & Pikiran
Tribunnews/JEPRIMA
Pasangan ganda putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berfoto bersama dengan medali usai keluar sebagai juara setelah mengalahkan wakil Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygese pada Final indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (19/1/2020). Greysia Polii dan Apriyani Keluar sebagai Juara Indonesia Masters 2020 usai mengalahkan pasangan Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen tiga set dengan skor 18-21, 21-11, dan 23-21. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis ganda putri, Greysia Polii tanggapi santai terkait penundaan Olimpiade Tokyo 2020 akibat pandemi corona.

Seperti diketahui Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah resmi mengumumkan waktu penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 menjadi tanggal 23 Juli - 8 Agustus 2021.

Tanggal tersebut berjarak satu tahun dari rencana awal yaitu 24 Juli - 9 Agustus 2020.

Penundaan ini akan dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh Greysia untuk menjaga lebih moodnya.

Menurut pasangan Apriyani Rahayu tersebut, dirinya berusaha untuk menjaga peak performance-nya hingga olimpiade tahun depan.

Baca: Kepedulian Kevin Sanjaya Perangi Corona, Raket Juara All England 2017 Dibeli Raffi Ahmad Rp 40 Juta

Baca: Muhammad Rian & Jonatan Christie Bantu Korban Covid-19 Lewat Bisnis Clothing Line

Mulai dari kekuatan mental, self control dan menjaga mood-nya.

Sedangkan untuk performa secara fisik, pelan-pelan akan ia tingkatkan jika nanti sudah bisa berlatih dengan normal.

Berita Rekomendasi

"Sekarang perasaan saya flat saja. Saya lebih mempersiapkan diri ke olimpiade tahun depan. Persiapannya lebih ke mental dan pikirannya dulu."

"Biar gimana pun kemarin kan rasanya olimpiade sudah di depan mata, tiba-tiba ditunda."

"Jadi saya lebih jaga mood, apalagi di umur saya sekarang, banyak yang harus dipertimbangkan dan dipikirkan," kata Greysia dikutip Tribunnews dari laman Badmintonindonesia.org.

Selain itu peraih emas Asian Games 2014 ini mulai merasakan rindu dengan orang-orang terkasihnya akibat dibatasi bertemu.

Bahkan atlet 32 tahun ini mengatakan, terkadang ada kekhawatiran akan keselamatan mereka, namun ia hanya bisa pasrah.

Baca: Panitia Olimpiade Tokyo Harus Bekerja dari Rumah, Usai Status Jepang yang Dinyatakan Darurat

Baca: Anthony Ginting Ogah Pusingkan Penundaan Olimpiade Tokyo 2020

"Pasti mikirin keluarga, saya kangen banget sama keluarga, sahabat dan tunangan saya ha ha ha."

"Paling hanya video call dan kasih kabar. Kami sama-sama berjuang, dan perasaannya lebih enteng aja karena saya menjalani ini nggak sendirian," ungkap Greysia.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas