Kalender Anyar MotoGP 2020 Tunggu Kepastian Jadwal F1, CEO Dorna: Awal Juni Rilis
Kalender anyar untuk MotoGP 2020 menunggu kepastian dari jadwal ajang balap Fomula 1 (F1).
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
![Kalender Anyar MotoGP 2020 Tunggu Kepastian Jadwal F1, CEO Dorna: Awal Juni Rilis](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/marc-marquez-mampu-meladeni-pasukan-ducati-di-motogp-italia-2019.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Kalender anyar untuk MotoGP 2020 menunggu kepastian dari jadwal ajang balap Fomula 1 (F1).
Dorna Sports selaku promotor penyelenggara MotoGP harus menyesuaikan dengan kalender F1 guna menghindari bentrok.
CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta memiliki estimasi waktu kapan kalender terbaru MotoGP musim ini akan dikeluarkan.
Pria berkebangsaan Spanyol itu optimis untuk jadwal Valentino Rossi dkk untuk menggeber gasnya akan rilis pada awal bulan Juni nanti.
Baca: Titik Terang Nasib MotoGP 2020, CEO Dorna Sebut dapat Gelar 16 Race
Baca: Bos KTM Sebut Skenario MotoGP 2020 Belum Aman, Ibaratkan Jalan di Lapisan Es Tipis
Meskipun demikian, race perdana MotoGP musim ini secara kasaran telah dapat terlihat.
Spanyol memiliki peluang besar untuk menggelar race perdana ajang balap Grand Prix roda dua itu.
Bahkan, Negri Matador dipercaya menggelar race sebanyak dua kali dalam dua minggu berturut-turut.
Rinciannya, Marc Marquez dan rider lainya akan saling adu lihai di lintasan pada 19 Juli di Jerez dan 26 Juli bertempat di sirkuit Andalusia.
"Kami akan menerapkan prosedur yang sama di Jerez dengan semua pemerintah di tiap negara yang kami ingin kunjungi untuk balapan," terang Ezpeleta seperti yang dikutip dari laman Speedweek.
"Kami rasa baru bisa mengajukan proposal kalender baru pada awal Juni," ungkap Ezpeleta menambahkan.
"Kami memiliki pertimbangan lain untuk menghindari bentrok waktu yang sama dengan ajang balap F1."
Meski diakui pria asal Spanyol langkah yang ia terapkan merupakan hal yang sulit.
Namun alternatif menunggu adalah hal yang tepat untuk menghindari jadwal yang saling berbenturan.
"Ini akan sulit karena waktu kami sangat sedikit dan ada banyak balapan yang harus dilangsungkan."