Pebulutangkis Muda, Leo Rolly Carnando Ingin Petik Pengalaman dari Kevin/Marcus & Ahsan/Hendra
Diakui olehnya, ia ingin memetik banyak ilmu dari para seniornya yang ada di tim ganda putra terutama saat menjalani latihan bersama.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis muda, Leo Rolly Carnando tengah bersiap untuk menapaki jenjang selanjutya yakni level senior.
Sebelumnya, Leo menjadi pemain junior dengan gelar terlengkap di nomor ganda putra, ganda campuran dan nomor beregu.
Untuk menapaki level senior, Leo kini fokus bermain di ganda putra bersama rekan duetnya Daniel Marthin.
Berada dalam satu tim ganda putra Indonesia diakui Leo menjadi nilai tambah baginya dan Daniel untuk menjajaki level senior.
Baca: Cerita Gregoria Mariska Tunjung Gagal Bikin Cheesecake Saat Dikarantina Pelatnas PBSI Cipayung
Baca: 5 Pebulu Tangkis Ini Resmi Lulus dari Program Star Creation BWF
Diakui olehnya, ia ingin memetik banyak ilmu dari para seniornya yang ada di tim ganda putra terutama saat menjalani latihan bersama.
Leo banyak memetik pengalaman dari para seniornya yang kini merajai dua peringkat dunia tertinggi ganda putra.
Pebulu tangkis tersebut adalah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
"Di pelatnas kan sering latihan sama mas Kevin, koh Sinyo (Marcus), koh S (Hendra) dan bang Ahsan. Latihannya sama top player semua.
Pemain dari negara lain saja banyak yang mau latihan ke Indonesia karena sparring-nya bagus-bagus, jadi saya merasa beruntung," kata Leo dikutip dari laman Badmintonindonesia.
Baca: Sekjen BWF Ungkap Perkembangan Terbaru Bulu Tangkis Dunia
Baca: BAM Usulkan Perubahan Jadwal Malaysia Open 2020 ke BWF
Lebih lanjut, Leo kini sering menjaga kondisi fisik nya dengan berlatih bersama pasangan yang dijuluki Minions dan The Daddies tersebut.
Menurutnya, latihan tersebut dapat membuat feel bermainnya tidak hilang bahkan pengalaman belajar ini ingin lebih banyak didapatnya.
"Selama nggak tanding, saya masih latihan bareng sama mereka, jadi feel bermainnya nggak hilang.
Walau pun sekarang latihannya belum bisa normal, tapi saya coba banyak belajar dari para senior," harapnya.
Pebulu tangkis kelahiran Klaten, 29 Juli 2001 ini harus menunggu lebih lama lagi untuk memulai kiprahnya di level yang lebih tinggi.