TRIBUNNEWS.COM - Beberapa media Rusia mengabarkan ayah Khabib Nurmagomedov, Abdulmanap Nurmagomedov, masuk rumah sakit dalam kondisi kritis akibat menderita sakit pneumonia.

Itu pertama kalinya ayah Khabib Nurmagomedov terpaksa masuk rumah sakit.

Karena kekhawatiran masalah jantung, ia kini tengah menjalani rawat inap di rumah sakit militer di ibu kota Rusia, Moskow.

Dilansir Sport Express, kabar masuknya ayah Khabib Nurmagomedov ke rumah sakit telah dikonfirmasi oleh seorang kerabatnya.

Seorang kerabat bernama Umar Nurmagomedov telah membenarkan kabar yang telah beredar luas tersebut.

Baca: Duel Khabib Nurmagomedov Kontra Justin Gaethje Berpotensi Digelar Musim Panas Ini

Baca: Khabib Nurmagomedov Bela Justin Gaethje Tanggapi Pernyataan Kasar Conor McGregor

Pria yang juga seorang seniman bela diri profesional tersebut mengonfirmasi Abdulmanap saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit Moskow.

Lebih lanjut, ada kabar lain yang menginformasikan ada beberapa alasan mengapa kondisi ayah Khabib Nurmagomedov terlihat kritis saat ini.

Hal ini dikarenakan ayah Khabib Nurmagomedov tersebut disebut-sebut tidak diperlakukan secara baik di Dagestan.

"Abdulmanap dalam kondisi buruk, dia di Moskow dan sekarang koma," ujar seorang yang tidak ingin disebutkan identitasnya, dikutip dari RT.

"Mereka tidak memperlakukannya dengan baik sehingga beberapa komplikasi muncul," lanjutnya.

Lebih lanjut, sumber tersebut menambahkan pihak keluarga telah menerbangkan sang ayah ke rumah sakit di Moskow.

"Benar, mereka telah menerbangkannya ke Moskow dimana dia sekarang telah berada di rumah sakit militer,"ujarnya.

"Dia sendiri di sana, mereka tidak mengizinkan keluarga untuk berkunjung," pungkas sumber tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari laporan tentang kondisi Abdulmanap Nurmagomedov oleh siapapun dari pihak keluarga yang bersangkutan.

Baca: Tony Ferguson Kembali Beri Sindiran untuk Khabib Nurmagomedov Meski Baru Kalah dari Justin Gaethje

Khabib Nurmagomedov sendiri juga sebenarnya tengah berada di Dagestan.

Setelah gagal melakoni pertarungan melawan Tony Ferguson, petarung UFC asal Rusia tersebut kini tengah memilih fokus untuk menjalani ibadah puasa di bulan ramadan.

Kerap Disudutkan, Khabib Nurmagomedov Bersedia Comeback Lebih Cepat

 Juara UFC kelas ringan, Khabib Nurmagomedov menyatakan dirinya siap kembali lebih cepat untuk bertarung di Octagon.

Sebelumnya, Khabib Nurmagomedov terpaksa gagal bertarung melawan Tony Ferguson.

Keduanya sebenarnya dijadwalkan akan bertarung pada tanggal 18 April lalu.

Hanya saja, pertarungan tersebut harus gagal dihelat karena Khabib Nurmagomedov tidak bisa keluar dari wilayahnya Dagestan, Rusia.

Khabib Nurmagomedov tidak bisa keluar karena pemerintah Rusia menerapkan pembatasan berpergian sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus corona.

Baca: Mantan Juara UFC Lebih Jagokan Conor McGregor daripada Tony Ferguson

Baca: Jelang Lawan Henry Cejudo, Presiden UFC Puji Sosok Dominick Cruz

Setelah hal itu terjadi, Tony Ferguson kini dijadwalkan akan bertarung melawan Justin Gaethje.

Justin Gaethje sendiri diplot sebagai pengganti Khabib Nurmagomedov.

Disisi lain, Khabib Nurmagomedov saat ini lebih fokus untuk menjalani ibadah puasa Ramadan.

Awalnya ia menyebut baru akan kembali bertarung pada September atau Oktober mendatang.

Terbaru, Khabib Nurmagomedov mengungkapkan dirinya siap kembali lebih cepat dari waktu yang sebelumnya ia telah tentukan.

Sang juara mengatakan siap kembali bertarung setelah ia menjalani bulan Ramadan.

Baca: UFC 249 - Kalahkan Ferguson, Gaethje Bidik Rekor Khabib Nurmagomedov

"Saya bisa bertarung kapan saja, Ramadan selesai 23 Mei," kata Khabib Nurmagomedov, dilansir ESPN.

"Juli akan akan siap, berhentilah berbicara tentang saja, ini adalah Coronatime, ketika Khabibtime datang, saya akan menghancurkan mereka semua," tambahnya.

Khabib Nurmagomedov sendiri telah menjadi sasaran empuk dalam beberapa minggu semenjak ia menyatakan gagal bertarung.

Beberapa pihak menyalahkannya karena ia telah salah langkah meninggalkan Amerika Serikat untuk kembali ke Rusia.

Sementara orang-orang seperti Ferguson telah menyerukan agar dia pensiun dari MMA saja.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)