Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Perasaan John Cena Sikapi Kematian Tragis George Floyd Sudah Terwakili Rekannya di WWE

John Cena yang mengaku berang dengan insiden kematian George Floyd mengaku perasaannya terwakili oleh unggahan postingan rekannya, Titus O'Neils.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Perasaan John Cena Sikapi Kematian Tragis George Floyd Sudah Terwakili Rekannya di WWE
instagram/cena.universe
Superstar WWE, John Cena 

TRIBUNNEWS.COM - Superstar WWE, John Cena mengaku cukup emosional ketika mendengar berita kematian tragis George Floyd.

George Floyd sendiri secara mengejutkan meninggal setelah dirinya disergap oleh polisi.

Dalam penyergapan itu, George Floyd dijatuhkan ke tanah, kedua tangannya diborgol.

Polisi juga menginjak leher George Floyd hingga akhirnya ia dinyatakan tewas.

Baca: Demo Kematian George Floyd Mencekam, Empat Polisi di St. Louis Tertembak

Kasus tersebut bermula saat polisi menerima laporan pemalsuan uang dari warga pada Senin (25/5/2020).

Polisi kemudian melakukan penangkapan terhadap George Floyd yang saat itu tengah berada di mobilnya.

Saat itu, polisi meminta George Floyd menjauh dari mobilnya.

Tangkapan layar yang menampilkan wajah Derek Chauvin saat menginjak leher George Floyd dengan lututnya, pada Rabu (27/5/2020) di Minneapolis, Amerika Serikat. Chauvin dikenal sebagai polisi bermasalah, yang sudah 10 kali menjadi subyek pengaduan. (DAVID HIMBERT/HANS LUCAS via REUTERS)
Tangkapan layar yang menampilkan wajah Derek Chauvin saat menginjak leher George Floyd dengan lututnya, pada Rabu (27/5/2020) di Minneapolis, Amerika Serikat. Chauvin dikenal sebagai polisi bermasalah, yang sudah 10 kali menjadi subyek pengaduan. (DAVID HIMBERT/HANS LUCAS via REUTERS) (DAVID HIMBERT/HANS LUCAS via REUTERS)
Berita Rekomendasi

Versi polisi, George Floyd melakukan perlawanan fisik saat ditangkap.

George Floyd kemudian berhasil dijatuhkan polisi dengan tangan diborgol di belakang.

Polisi mengunci gerakan George dengan menahan lehernya menggunakan lutut, George Floyd tak bisa bergerak.

Tak hanya itu, ia kesakitan dan kehabisan napas.

George Floyd sudah memohon untuk dilepaskan dengan berkata pada polisi ia tak bisa bernapas.

Namun, pada akhirnya George Floyd lemas dan tak lagi bergerak.

Ia dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas