Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Swiss Terbuka dan Kejuaraan Eropa Batal, Para Pebulu Tangkis Top Dunia Merasa Diuntungkan

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengeluarkan keputusan penting untuk membatalkan perhelatan turnamen Swiss Terbuka dan Kejuaraan Eropa.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Swiss Terbuka dan Kejuaraan Eropa Batal, Para Pebulu Tangkis Top Dunia Merasa Diuntungkan
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
ILUSTRASI - Swiss Terbuka dan Kejuaraan Eropa Batal, Para Pebulu Tangkis Top Dunia Merasa Diuntungkan 

TRIBUNNEWS.COM - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengeluarkan keputusan penting untuk membatalkan perhelatan turnamen Swiss Terbuka dan Kejuaraan Eropa, Rabu (10/6/2020).

Kedua turnamen tersebut sebelumnya berstatus ditangguhkan karena pihak BWF tengah berusaha mencari tanggal pengganti yang tepat.

Hanya saja, pihak BWF akhirnya membutuskan untuk membatalkan kedua turnamen tersebut dalam rangkaian BWF World Tour 2020.

Turnamen Swiss Terbuka semula telah dijadwalkan akan diadakan 17-22 Maret 2020.

Sementara, ajang Kejuaraan Eropa rencananya akan dihelat tanggal 21-26 April lalu.

Baca: Ulasan Sejarah Olimpiade, Indonesia Masih Tanpa Medali Emas di Sektor Ganda Putri

Baca: Viktor Axelsen Terpesona dengan Sepak Terjang Lee Chong Wei

Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses meraih gelar juara di ajang Swiss Open 2019 usai menaklukkan Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan), dengan skor 21-19, 21-16.
Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses meraih gelar juara di ajang Swiss Open 2019 usai menaklukkan Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan), dengan skor 21-19, 21-16. (Dok: PBSI)

Hanya saja, pandemi Covid-19 membuat dua turnamen tersebut ditangguhkan dan akhirnya kini telah dibatalkan.

Pembatalan kedua turnamen tersebut tentu bisa disikapi secara bijak oleh para pebulu tangkis utamanya top dunia.

Berita Rekomendasi

Para pebulu tangkis top dunia tentu cukup diuntungkan dengan pembatalan dua turnamen tersebut.

Hal ini mengingat BWF sendiri sebenarnya telah mewajibkan bagi 15 pemain tunggal top dunia dan 10 pasangan ganda teratas untuk berkomitmen ikut 12 turnamen prioritas dalam satu musim.

Baca: Pujian Setinggi Langit Trio Denmark Singgung Kualitas Hebat Seorang Kento Momota

Jika, para pebulu tangkis tersebut tidak bisa mencapainya akan dikenakan denda oleh BWF.

Situasi tersebut tentu tidak diharapkan oleh para pebulu tangkis top dunia yang seakan-akan dipaksa terus bermain dalam jadwal yang cukup padat tahun ini.

Mengingat, jadwal terbaru BWF World Tour 2020 yang telah dirilis bulan lalu terlihat memang sangat padat.

Badminton World Championship
Badminton World Championship (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Bayangkan saja, tak kurang dari 11 turnamen akan digelar hanya dalam kurun waktu 16 minggu saja.

Hal itu pun membuat salah satu tunggal putra andalan Malaysia, Lee Zii Jia melayangkan kritikan pedas kepada BWF.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas