TRIBUNNEWS.COM, MIAMI - Dua juara tinju kelas berat, Tyson Fury dan Anthony Joshua akan bertemu pada 2021 untuk memperebutkan gelar juara tak terbantahkan.

Pihak Tyson Fury dan Anthony Joshua diklaim telah menemukan kesepakatan untuk menggelar dua pertandingan pada 2021.

Mantan petinju juara, Bernard Hopkins, memprediksi hasil pertandingan akan berakhir sama seperti laga Tyson Fury melawan Deontay Wilder.

Tyson Fury pertama kali bertemu Deontay Wilder pada Desember 2018 lalu dengan pertandingan berakhir dengan hasil imbang.

Kemenangan baru tercipta pada laga ulang yang berlansung Februari lalu. Kala itu Tyson Fury mengalahkan Wilder secara TKO pada ronde ketujuh.

Kemenangan itu sekaligus membuat Tyson Fury merebut gelar juara kelas berat WBC dari tangan Deontay Wilder.

Tyson Fury mendapat kesempatan untuk bertanding melawan juara tinju lainnnya, Anthony Joshua. Keduanya pun sepakat berduel tahun depan.

Bernard Hopkins berusaha memprediksi jalannya pertandingan antara dua calon juara tinju tak terbantahkan tersebut.

Ekspektasi Hopkins adalah pertandingan Fury vs Joshua akan berjalan seperti duel Fury dengan Wilder sebelumnya.

Hopkins menyebut duel pertama Fury vs Joshua akan berakhir imbang. Pemenang baru keluar pada laga kedua meski kali ini bukan Fury orangnya.

"Mereka akan bertarung pada pertemuan kedua tapi Joshua akan mengalahkannya," kata Hopkins kepada IFL TV.

"Orang-orang punya pendapat sendiri soal siapa yang akan menang, tapi menurut saya pertemuan pertama akan berakhir imbang," imbuhnya.

Anthony Joshua dan Tyson Fury harus mengalahkan lawan mereka masing-masing sebelum saling berhadapan untuk laga penyatuan gelar.

Joshua akan menghadapi Kubrat Pulev, sedangkan Fury ditunggu Deontay Wilder untuk laga ketiga pada akhir tahun.