Masalah Motor Yamaha & Ducati bisa jadi 'Bonus' bagi Marc Marquez, Gelar Juara Tak jadi Hilang?
Masalah engine motor yang dihadapi oleh tim Ducati dan Yamaha bisa menjadi peluang bagi Marc Marquez dalam perburuan gelar.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Masalah yang dihadapi oleh tim Movistar Yamaha maupun Ducati Corse bisa menjdi 'bonus' bagi Marc Marquez.
Bonus dalam artian ini adalah keuntungan bagi pembalap andalan Repsol Honda tersebut.
lantas apa masalah yang saat ini tengah dihadapi oleh tim pabrikan Yamaha maupun Ducati?
Baca: Ban Digosok Sebelum Balapan, Rahasia Fabio Quartararo Perkasa di Dua Balapan MotoGP
Baca: Tertinggal 50 Poin, Marc Marquez Masih Calon Terkuat Juara Dunia MotoGP Musim Ini
Jawabannya sudah jelas, yakni masalah motor yang dialami oleh tim pabrikan asal Italia dan Jepang tersebut.
YZR-M1 milik Yamaha mengalami kendala pada seri pertama dan kedua MotoGP 2020.
Valentino Rossi menjadi rider Yamaha yang pertama kali merasakan kendala yang dialami oleh M1.
Tepatnya di MotoGP Spanyol 2020, Valentino Rossi gagal menyentuh garis finis.
Imbasnya, pembalap asal Tavullia, Italia itu gagal memetik poin sama sekali di seri pembuka.
Kejadian serupa kembali dialami oleh tim satelit Yamaha Petronas SRT.
Franco Morbidelli mengalami insiden yang sama dengan Rossi saat melakoni race di MotoGP Andalusia akhir pekan lalu.
Motor tim satelit asal Malaysia itu tibsa-tiba menepi dari lintasan yang berujung sang rider juga tidak bisa mengakhiri balapan dengan menyentuh garis finis.
Tak hanya tim Movistar Yamaha saja yang mengalami masalah mekanik motor.
Desmosedici dari tim Pramac Ducati juga mengalami masalah engine.
Tepatnya Pecco Bagnaia yang mengalami peristiwa merugikan tersebut.
Saat balapan di Andalusia, Bagnaia saat itu tengah menempatoi posisi kedua. Namun dari Desmosedici yang ia kendarai, tiba-tiba asap keluar.
Walhasil. mau tidak mau, rider yang pernah menjadi bagia dari Akademi VR46 itu memilih menepi dari lintasan.
Tandem dari Jack Miller itu pun gagal mengakhiri balapan dnegan meraup poin.
Kondisi kurang apik yang dialami oleh Ducati dan Yamaha bisa menjadi keuntungan bagi tim Honda, khususnya Marc Marquez.
Mantan bos dari Repsol Honda, Livio Suppo pun memberikan komentar senda mengani kondisi itu.
"Jika Marc Marquez kembali di seri Brno nanti, tentu terdapat banyak hal yang harus dipertimbangkan kemballi," tukas Suppo seperti yang dikutip dari laman Tuttomotoriweb.
"Masalahnya, kondisi Marc Marquez untuk mencapai 100 persen belum diketahui kapan akan tiba."
Namun Suppo perlu menggarisbawahi kendala juga dihadapi oleh Yamaha maupun Ducati.
"Tapi Anda juga perlu mempertimbangkan masalah Yamaha dengan mesinnya."
"Jika mereka memulai kembali settingan motor dari awal, maka dapat dikatakan musim anyar akan kembali dimulai dari nol," tambahnya menjelaskan.
Tak hanya Yamaha saja yang mendapatkan sorotan dari Suppo, melainkan tim Ducati yang tengah mengalami kendala serupa.
"Sulit untuk ditafsirkan saat ini. Mereka juga memiliki masalah serupa mengenai engine pada motornya," tukas Livio Suppo.
Sejauh ini Marc Marquez merupakan pembalap unggulan yang belum mendapatkan poin sama sekali.
Kecelakaan parah di seri perdana dan absennya pada seri kedua membuat rider asal Spanyol itu belum mengoleksi poin.
(Tribunnews.com/Giri)