Menang di Dua Seri Awal MotoGP, Fabio Quartararo Miliki Catatan Apik
Direktur Petronas SRT, Johan Stigefelt membeberkan fakta bahwa dalam dua balapan MotoGP 2020, Fabio Quartararo sama sekali tak melakukan kesalahan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Terdapat bukti yang membuat pembalap Yamaha Petronas SRT, Fabio Quartararo dinilai pantas untuk menyegel dua kemenangan beruntun di seri pembuka MotoGP 2020.
Fabio Quartararo berhasil menduduki podium utama pada seri MotoGP Spanyol maupun MotoGP Andalusia beberapa waktu yang lalu.
Berkat dua kemenangan beruntun yang ia raih, kini pembalap yang berjuluk El Diablo itu menduduki puncak klasemen MotoGP 2020.
Baca: Marc Marquez Bisa Manfaatkan Masalah di Tim Valentino Rossi untuk Jaga Kans Juara MotoGP
Baca: Jadwal MotoGP Ceko 2020, Sirkuit Brno, Tugas Marc dan Alex Marquez Hentikan Dominasi Yamaha
Ia mengoleksi poin sempurna, yakni 50 poin.
Lantas bukti seperti apa yang menguatkan bahwa Fabio Quartararo dinilai layak sebagai peraih podium utama di dua seri awal lalu?
Bukti tersebut ternyata diungkapkan langsung oleh Direktur Tim Petronas Yamaha SRT, Johan Stigefelt.
Ia membongkar data milik El Diablo yang berisikan cara maupun teknbik berkendara dari Fabio Quartararo.
Dalam kesempatan itu pula, Johan Stigefelt menjelaskan bahwa dalam cara pembawan 1 milik Yamaha, El Diablo sama sekali tak melakukan kesalahan.
"Sulit untuk menggambarkan bagaimana teknik berkendara Fabio Quartararo, tetapi dia tidak pernah membuat kesalahan sama sekali," kata Stigefelt seperti yang dikutip dari laman GPOne.
Menurutnya, rider yang akan menggantikan posisi dari Valentino Rossi di musim depan itu dikenal sebagai pembalap yang disiplin dalam race.
"Quartararo selalu menempatkan motor di situasi yang sama, area pengereman yang sama, di mana pun itu."
Stigefelt sendiri mengaku terkejut dengan torehan yang dihasilkan oleh pembalapnya itu.
Tak sedikit pembalap yang melakukan kesalahan dalam melakukan pengereman.
Namun kondisi itu tak berlaku bagi Fabio Quartararo.
Seperti yang diketahui, pengereman merupakan salah satu indikator terpenting dalam setiap balapan.
Terlebih dalam upaya dalam melakukan aksi over-take, maka timing untuk pengereman merupakan aspek yang sangat penting.
Baca: Marc Marquez Bisa Manfaatkan Masalah di Tim Valentino Rossi untuk Jaga Kans Juara MotoGP
Baca: Marc Marquez Sentil Pernyataan Manajer Repsol Honda Soal Gelar Juara Dunia MotoGP 2020
"Ini sangat akurat dan dia tidak pernah membuat kesalahan, ini yang benar-benar mengejutkan kami ketika memeriksa datanya."
"Pembalap lain selalu melakukan kesalahan seperti menekan rem terlalu lambat atau menekan gas terlalu cepat," imbuhnya menjelaskan.
Stigefelt juga menyebut indikator tersebut merupakan perbedaan yang paling mencolok yang dimiliki oleh Quartarao dengan pembalap lainnya.
"Namun, Fabio berbeda dari pembalap lainnya. Dia sangat tepat dan hal itu adalah keunggulannya dibandingkan pembalap lain,"
Lebih lanjut, Fabio Quartararo diyakini akan berupaya untuk meneruskan dominasinya di seri ketiga mOtoGP 2020.
Ajang balap Grand Prix seri ketiga akan berlangsung di Republik Ceko, tepatnya Sirkuit Brno 9 Agustus nanti.
Jadwal MotoGP, Sirkuit Brno, Ceko
Jumat (7/8/2020)
Moto 3
FP 1, 14.00-14.40 WIB
FP 2, 18.15-18.55 WIB
Moto 2
FP 1, 15.55-16.35 WIB
FP 2, 20.10-20.50 WIB
MotoE
FP 1, 16.50-17.20 WIB
FP 2, 21.05-21.35 WIB
MotoGP
FP 1, 14.55-15.40 WIB
FP 2, 19.10-19.55 WIB
Sabtu (8/8/2020)
Moto 3
FP 3, 14.00-14.40 WIB
Q1, 17.35-17.50 WIB
Q2, 18.00-18.15 WIB
Moto 2
FP 3, 15.55-16.35 WIB
Q1, 20.10-20.25 WIB
Q2, 20.35-20.50 WIB
MotoE
FP 3, 16.50-17.20 WIB
E Pole, 21.05-21.35 WIB
MotoGP
FP 3, 14.55-15.40 WIB
FP 4, 18.30-19.00 WIB
Q1, 19.10-19.25 WIB
Q2, 19.35-19.50 WIB
Minggu (9/8/2020)
MotoE
Race, 15.05 WIB
Moto 3
Race, 16.00 WIB
Moto 2
Race, 17.20 WIB
MotoGP
Race 19.00 WIB
(Tribunnews.com/Giri)