Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bakal mengadakan turnamen Esports bertajuk Piala Menpora Esports 2020 Axis, turnamen game Mobile Legend ini ditujukan untuk para pelajar SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi.

Dalam turnamen ini, Kemenpora menggaet Indonesia Esports Premier League (IESPL) sebagai penyelenggara.

Giring Ganesha selaku Presiden IESPL mengaku sangat takjub dengan antusias para peserta.

Pasalnya, slot pendaftaran baru saja dibuka 1 Agustus lalu namun dari target 2000an tim kini sudah 60% persennya yang mendaftar.

“Target kami di turnamen ini  peserta di angka lebih dari 2500 tim, jadi lebih dari 10.000 atlet yang mendaftar, tapi sekarang saja sudah ada 60 % yang mendaftar. Ini bukti para peserta sangat antusias sekali, padahal pendaftaran baru dirilis l,” kata Giring dalam Zoom Meeting Piala Menpora Esports 2020, Selasa (4/8/2020).

“Sekarang tinggal sisa 400 tim, sudah 1600 tim yang mendaftar. Universitas yang sudah mendaftar  juga luar biasa ada UGM, UI, Undip, UNJ sampai Binus juga banyak sekali yang daftar,” sambungnya.

Lebih lanjut, Giring menjelaskan turnamen Piala Menpora Esports 2020 Axis ini bakal bergulir cukup panjang. Dimulai pada 17 Agustus 2020 dengan sistem kualifikasi lebih dulu.

Sementara itu, partai grand final dan penutupnya akan digelar pada 3 dan 4 Oktober 2020. Turnamen yang bergulir secara online ini pun bakal disiarkan dalam Youtube IESPL.

Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto yang turut hadir dalam zoom meeting ini mendukung penuh acara ini.

Terlebih turnamen ini bakal digelar tanpa melanggar protokol kesehatan karena secara online dan sekaligus turnamen ini bisa menjadi wadah untuk menemukan atlet Esports Indonesia terbaik kedepannya.

“Kami mendukung sepenuhnya acara ini karena pertemuan baik secara virtual atau langsung sudah kami lakukan dengan Mas Giring,”

“Harapannya kami sebetulnya meskipun kami menyadari kontroversi itu akan ada di Esports, tapi pesan yang mau kami sampaikan bahwa Esports ini mendorong kami untuk tetap melakukan olahraga yang dituntut talenta, kecerdasan dan kesiapan fisik,” pungkasnya.