Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Dapat Julukan Spiderwoman, Aries Susanti Mengaku Sebenarnya Sosok Manja

di balik sosoknya yang tangguh dan terampil memanjat tebing ternyata Aries punya kepribadian lain yang banyak orang belum tahu

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Dapat Julukan Spiderwoman, Aries Susanti Mengaku Sebenarnya Sosok Manja
eddie fowke/ifsc
Aries Susanti 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAAries Susanti Rahayu mendapatkan julukan sebagai Spiderwoman. Julukan itu ia dapatkan setelah mengalahkan Elena Timofeeba dalam kejuaraan panjat tebing duna IFSC 2018 di China.

Aries yang meraih medali emas di Asian Games 2018 juga mencatat rekor dunia setelah menyelesaikan perlombaan dengan catatan waktu 6,9 detik di Kejuaran International Federation of Sport Climbing (IFSC) World Cup di Xiamen, China.

Namun, ternyata di balik sosoknya yang tangguh dan terampil memanjat tebing sehingga banyak prestasi internasional yang ia dapatkan, ternyata Aries punya kepribadian lain yang banyak orang belum tahu.

Baca: Pecahkan Rekor Dunia, Aries Susanti Ungkap Sosok Penting di Balik Kesuksesannya

Hal itu ia beberkan dalam bincang santai bersama Eiger dalam instagram Live, Kamis (13/8/2020).

“Sebenarnya saya itu manja banget. Ya, jadi memang di keluarga kan nomor tiga, anak terakhir. Jadi Aries maunya dimanja,” ungkap Aries.

Selain itu, sosok Aries yang terlihat kalem ternyata aslinya berbanding kebalik. Apalagi dalam latihan, Aries selalu bertanya kepada pelatih atau rekannya soal teknik yang ia lakukan.

Berita Rekomendasi

“Terus juga saya tuh aslinya cerewet. Senang ngobrol sama orang-orang. Kadang juga kalau latihan suka sharing sama teman-teman, terus tanya ke pelatih kalau kaya gini gimana, cara ini yang ini gimana,” ujarnya.

Setelah menorehkan beberapa prestasi gemilang, Aries kembali menyiapkan diri meski di tengah pandemi Covid-19.

Aries pun masih punya mimpi untuk bisa tampil di Olimpiade.

“Target panjat tebing yang belum Olimpiade, itu ajang bergengsi. Cuma ya tidak tahu juga ke depan bakal gimana, yang penting sekarang jalani saja, kan harusnya tahun ini tapi ternyata diundur dan juga Olimpiade panjat tebing baru pertama jadi agak susah,”

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas