Lewat DM Instagram, Justin Gaethje Kirim Sinyal Perang Lawan Conor McGregor
Bintang UFC, Justin Gaethje secara mengejutkan mengirimkan pesan pribadi kepada Conor McGregor untuk bertarung satu sama lain di tanah Irlandia.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Bintang UFC, Justin Gaethje secara mengejutkan mengirimkan pesan pribadi kepada Conor McGregor untuk bertarung satu sama lain di tanah Irlandia.
Uniknya, pesan yang dikirimkan oleh Justin Gaethje tersebut disampaikan lewat direct message (dm) lewat instagram secara pribadi.
Tentu cara yang dilakukan oleh Gaethje itu cukup berani apalagi sosok yang dia tantang merupakan salah satu petarung kontroversial UFC.
"Lawan aku di Irlandia, aku butuh kekacauan itu dalam hidupku," tulis Gaethje dalam sebuah DM ke McGregor.
Baca: Pelatih Sebut Conor McGregor sebagai Lawan Paling Ideal bagi Khabib Nurmagomedov
Baca: Alasan Manny Pacquiao Ogah Tinju Conor McGregor Diungkap Pelatihnya
Banyak pihak yang menyebut langkah yang dilakukan Gaethje tersebut tak lain agar membujuk McGregor kembali bertarung di UFC.
Hal ini mengingat McGregor sendiri telah memutuskan pensiun dari dunia UFC sejak Juni lalu.
Disisi lain, Justin Gaethje sendiri dijadwalkan akan bertarung melawan Khabib Nurmagomedov pada tanggal 24 Oktober 2020.
Alhasil tantangan yang diberikan Gaethje tak lain hanya sekedar gertak sambal saja.
Baca: Khabib Nurmagomedov Buka Peluang Kembali Bertarung Lawan Conor McGregor
Berbicara opsi pertarungan yang melibatkan antara Gaethje melawan McGregor, laga kedua petarung tersebut sebelumnya pernah diimpikan oleh John Kavanagh.
John Kavanagh sendiri merupakan sosok pelatih McGregor, dimana ia mengungkapkan penyesalannya ketika anak didiknya gagal bertarung melawan Gaethje pada masa silam.
Pelatih berusia 43 tahun tersebut menganggap pertarungan antara McGregor kontra Gaethje akan menjadi sesuatu yang menarik dalam pandangannya.
Apalagi baik McGregor dan Gaethje merupakan sosok mantan petarung yang pernah menjuarai dua divisi.
Hanya saja, keduanya gagal bertarung setelah tidak mendapatkan restu dari pihak penyelenggara UFC beberapa tahun yang lalu.
"Pertarungan melawan Gaethje mungkin adalah pertarungan terbaik yang bisa saya bayangkan," ujar John Kavanagh.
Salah satu alasan pelatih McGregor menilai kliennya cocok bertarung melawan Gaethje karena gaya bertarung yang sama.
"Alasannya karena dia memiliki gaya yang sangat cocok dengan McGregor, Gaethje terlihat suka bergerak maju, dia kerap melakukan serangan hebat, dia tak terlalu peduli ketika mendapatkan pukulan karena dia terus berusaha maju," ungkapnya.
"McGregor juga selalu bekerja dengan sangat baik sebagai petarung, meskipun ia berjalan maju, ia merespon serangan lawan dengan sangat baik," tambah sang pelatih McGregor.
Alhasil tantangan terbaru yang dilemparkan oleh Gaethje tersebut dinilai seperti memancing agar McGregor segera kembali memutuskan comeback di Octagon.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)