TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Dalam rangka menyongsong peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2020 pada 9 September, para siswa SD Islam Al-Azhar 46 Grand Depok City (GDC) diwajibkan melakukan senam bersama meskipun melalui zoom, pada Selasa (8/9/2020). Senam yang dilakukan adalah senam SAH Kemenpora yang belum lama ini sempat viral hingga ke London.

Hal tersebut sengaja dilakukan pihak sekolah guna menyemarakkan Haornas ke-37 yang mengusung tema Sport Science, Sport Tourism, dan Sport Industry, di samping untuk selalu menjaga kebugaran muridnya sekaligus menguatkan imun tubuh, di tengah pandemi virus Corona yang belum juga mereda.

Rudiansyah, selaku guru olahraga SD Islam Al-Azhar 46 Grand Depok City mengatakan jika kegiatan ini di samping turut serta menyemarakan Haornas 2020, tapi juga menjadi salahsatu bahan penilaian bagi mata pelajaran olahraga di sekolahnya, khususnya untuk siswa kelas satu hingga kelas empat.

"Peringatan Haornas 2020 ini kami anggap sebagai momentum bagi anak-anak untuk terus berolahraga, terlebih proses belajar-mengajar melakukan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ), sehingga kegiatan ini menjadi mutlak, karena terdapat penilaian. Kita jangan sampai lengah di tengah pandemi Covid-19 ini, karena dengan berolahraga mampu meningkatkan kebugaran dan imun tubuh kita," ungkap Rudiansyah.

Di samping melakukan senam, bahkan Rudiansyah mengaku bahwa dirinya juga memberikan pemahaman kepada para muridnya apa itu Haornas dan makna di balik perayaan yang dilakukan tiap tahunnya itu.

"Sedini mungkin, kami pihak sekolah memperkenalkan apa itu olahraga, fungsinya, manfaatnya untuk kehidupan, hingga olahraga itu sendiri bisa menjadi sumber penghidupan banyak orang, baik bagi para pelaku olahraga maupun elemen lainnya, sehingga roda perekonomian bisa berputar melalui olahraga itu," jelasnya.

Dan terkait Haornas itu sendiri, pihak Rudiansyah memberikan pemahaman kepada anak didik bahwa perayaan tersebut sebagai momen untuk terus meningkatkan prestasi atlet Indonesia di level Internasional.

"Di samping para pejuang olahraga yang telah mengharumkan nama bangsa dan negara itu mendapatkan apresiasi yang tingi dari negara, sehingga harapan kami dapat merangsang anak didik untuk mengenal olahraga sejak dini, apapun cabang olahraga yang disukainya," tutur guru jebolan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNJ itu.

Dalam menggelorakan Haornas 2020, SD Islam Al-Azhar 46 Grand Depok City tak hanya menggelar senam bersama yang menjadi penilaian bagi para anak didik, namun juga turut serta memviralkan perayaan ini melalui Twibbon yang sebelumnya diperkenalkan Kemenpora di media sosialnya.

"Selain disiplin ilmu seperti agama, bahasa asing, matematika, dan lainnya yang kami terapkan, kami juga menaruh perhatian lebih di sektor pelajaran olahraga, di mana kami juga memiliki sarana olahraga seperti lapangan bola, futsal, basket, voli, dan lainnya yang cukup mumpuni. Kami sadari bahwa olahraga tidak bisa terpisahkan dari setiap individu, sehingga kami menyediakan fasilitas-fasilitas tersebut untuk para anak didik dengan harapan ke depannya mereka juga mampu berprestasi di sektor olahraga, selain berprestasi di disiplin ilmu lainnya," papar Kepala Sekolah SD Islam Al-Azhar 46 Grand Depok City, Hj. Enung Nuraeni.

Terkait perayaan Haornas 2020 ini, pihaknya turut menyemarakkan serta menyukseskan dengan cara selaku pendidik, tentu dengan semangat yang sama sesuai tema Haornas, minimal dengan mempersiapkan bibit-bibit unggul olahragawan untuk ke depannya.

"Sehingga mereka juga bisa berkontribusi mengharumkan nama bangsa dan negara di Pentas Internasional. Selamat Hari Olahraga Nasional ke-37. Semoga momentum ini menjadi tonggak peningkatan prestasi olahraga Indonesia dan kesadaran masyarakat untuk terus beolahraga juga tidak kendur meski di tengah pandemi Corona virus, namun tetap berolahraga harus sesuai dengan protokol kesehatan, sehingga kebugaran terjaga dan menambah imun tubuh, agar terhindar dari penyakit Covid-19," paparnya.