Valentino Rossi, Obat Kuat dan Napas Tua di Balapan Kandang
Napas-napas muda itu seolah melahap napas tua Valentino Rossi di akhir balapan. Peluang di depan mata untuk meraih podium ke-200 itu lepas
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Namun, napas tua Rossi tetap saja tak bisa mempertahankan posisi podium.
Sejumlah kendala, termasuk soal pengereman menjadi masalah yang harus dia hadapi.
"Saya mencoba meningkatkan sesuatu jelang perlombaan, terutama pengereman karena saya masih menderita di bagian itu," kata Rossi.
Seusai balapan, masih di atas motor, Valentino Rossi menunjukkan gestur betapa nyarisnya dia meraih podium dalam balapan tersebut.
Obat Kuat
Bicara soal napas tua, ada yang spesial dari Valentino Rossi saat balapan.
Rossi kembali mengeluarkan desain helm spesial sesuai dengan tradisi yang sering ia lakukan.
Tahun ini The Doctor memilih viagra atau obat kuat khusus pria dewasa sebagai tema helm spesial balapan kandang.
Desain helm Rossi tampak bersih dengan kombinasi warna putih di bagian atas, garis biru muda di bagian tengah, dan biru tua di bagian bawah.
Lewat desain itu, mungkin Valentino Rossi ingin napas tuanya dapat 'doping' untuk bisa bersaing dengan para anak muda dengan napas-napas muda mereka.
Hasilnya, tak buruk, Rossi nyaris dapat podium dan nangkring di posisi keenam klasemen sementara pebalap MotoGP 2020.
Adapun di klasemen pebalap, berturut-turut, posisi kelima sampai ketujuh ditempati pebalap Yamaha yakni Maverick Vinales, Valentino Rossi dan Franco Morbidelli.
Morbidelli yang menambah koleksi 25 poin usai menang di Misano juga naik peringkat. Tadinya dia berada di posisi ke-11 dengan 32 poin tapi kini ketujuh dengan 57 poin.
Klasemen pebalap MotoGP 2020