Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Hal yang Bikin Valentino Rossi Sedih dan Kecewa Gabung Petronas Yamaha SRT

Ada kekecewaan yang dirasakan Rossi di balik kesediaannya bergabung dengan tim balap asal Malaysia tersebut.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Hal yang Bikin Valentino Rossi Sedih dan Kecewa Gabung Petronas Yamaha SRT
MOTOGP.COM
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, terjatuh pada balapan MotoGP Emilia Romagna yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (20/9/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Bergabung dengan Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021 tidak selamanya membuat Valentino Rossi merasa senang.

Valentino Rossi kembali menegaskan bahwa dirinya akan bergabung dengan Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021 kendati kontraknya belum diresmikan.

"Kami tidak sedang terburu-buru," kata Valentino Rossi dalam konferensi pers sebelum seri balap MotoGP Catalunya, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

Baca: Valentino Rossi Sebut MotoGP 2020 Membosankan

"Masih ada beberapa hal yang harus diselesaikan, saya pikir kami akan menyelesaikannya sepanjang akhir pekan ini," ucapnya menambahkan.

Baca: MotoGP 2020 Ketat Tanpa Dirinya, Marc Marquez: Kayaknya Gak Ada yang Mau Jadi Juara Dunia

Bergabung ke Petronas Yamaha SRT merupakan pilihan yang paling ideal bagi Rossi setelah tergusur dari tim pabrikan Yamaha pada musim depan.

Petronas Yamaha SRT telah membuktikan bahwa tim mereka memiliki potensi untuk memenangi sebuah perlombaan dan bahkan kejuaraan.

Petronas Yamaha SRT bahkan memimpin klasemen tim untuk sementara pada MotoGP 2021. Mereka menjadi satu-satunya tim yang sudah menang tiga kali.

Berita Rekomendasi

Namun begitu, ada kekecewaan yang dirasakan Rossi di balik kesediaannya bergabung dengan tim balap asal Malaysia tersebut.

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2020 - Joan Mir Incar Podium Pertama di Barcelona

Valentino Rossi kecewa karena tidak bisa memboyong seluruh mekaniknya.

Menentukan anggota kru memang menjadi salah satu alasan negosiasi Valentino Rossi dengan Petronas Yamaha SRT sempat berjalan alot.

Valentino Rossi ingin mempertahankan sebanyak mungkin mekaniknya, sama seperti apa yang sebelumnya dilakukan ketika dia pindah ke tim lain.

Di sisi lain, Petronas SRT tak mau melakukan perombakan total. Mereka enggan mengorbankan proyek jangka panjang demi pembalap dengan kontrak berdurasi singkat.

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2020 - Belum Balapan, Pembalap Cedera Usai Terpeleset di Stan Tes Covid-19

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas