Kurniahu Gideon: Siapapun Ketua PBSI yang Terpilih, Harus Bisa Bawa PBSI Maju
Kurniahu Gideon turut angkat bicara soal pemilihan ketua PBSI (persatuan bulutangkis seluruh Indonesia) yang akan dilakukan pada musyawarah nasional P
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan pebulu tangkis Indonesia era 80-an, Kurniahu Gideon turut angkat bicara soal pemilihan ketua Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang akan dilakukan pada musyawarah nasional PBSI, 5 dan 6 November 2020 mendatang di Tangerang.
Ada pesan penting yang diberikan oleh ayah dari pebulu tangkis putra, Marcus Fernaldi Gideon ini.
"Penting sekali, agar siapapun ketua yang terpilih nantinya bisa membawa PBSI maju, mampu mengelola anggaran PBSI dengan baik serta melakukan program regenerasi atlet," ucapnya kepada Warta Kota, Selasa (27/10/2020) di Gideon Badminton Hall.
Lanjutnya, PBSI maju diartikan sebagai meningkatnya prestasi atlet bulu tangkis Indonesia baik tunggal putra, ganda putra, ganda campuran, tunggal putri dan ganda putri.
Mampu mengelola anggaran rumah tangga PBSI diartikannya sebagai kemampuan manajerial PBSI dalam melakukan program-program PBSI tanpa harus melakukan pengurangan target, dan justru sebaliknya, dapat menambah program untuk atlet.
"Tentu PBSI punya program kepada seluruh atlet-atletnya, berapa kali dan turnamen apa saja yang diikuti oleh atletnya, dan kalau bisa mereka dapat membuat kejuaraan nasional usia dini dan remaja secara berjenjang, tentu itu butuh biaya. Semoga bisa dikelola, jangan sampau dikurangi programnya," tambahnya.
Ada pun regenarasi atlet dianggap sangat penting oleh Kurniahu karena berhubungan langsung dengan nama baik Indonesia di kancah internasional, mengingat Indonesia begitu disegani di dunia bulu tangkis
Menurutnya, sulit menerima jika Indonesia tidak punya generasi di bulu tangkis.
"Bumerang kalau tak ada pengganti atlet-atlet sekarang. Jangan sampai negara-negara lain yang peringkatnya di bawah Indonesia, lebih berprestasi dibanding Indonesia nantinya. Indonesia harus mengantisipasi ini," paparnya.
Ia pun berharap agar ketua PBSI yang terpilih nantinya dapat menjaga regenerasi atlet bulu tangkis Indonesia.