Profil LeBron James, Pebasket yang Disemprot Ibrahimovic karena Sering Bahas Politik
LeBron James seorang pebasket kenamaan yang kena sindir Zlatan Ibrahimovic karena sering bahas politik. Ini profil dari LeBron James.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic kembali terlibat dalam sebuah intrik dengan orang lain.
Kali ini, Ibrahimovic menyindir sosok pebasket kenamaan LeBron James.
LeBron James kena semprot pedas dari Ibra lantaran ia sering terlibat dalam dunia politik.
Baca juga: PROFIL Jahkeele Marshall-Rutty : Talenta Toronto FC, Diperebutkan MU, Juventus hingga Bayern Munchen
Baca juga: PROFIL Franck Kessie - Ukir Rekor Baru bersama AC Milan, Dinamo Rossoneri & Andalan Pioli
Pemain depan andalan AC Milan itu berpendapat seorang atlet terkenal dan memiliki pengaruh seharusnya tak ikut campur dengan dunia politik.
Ia lebih senang melihat para atlet koleganya tetap berkonsentrasi menekuni bidang yang mereka ahli di dalamnya.
"Dia (LeBron James) adalah seorang pemain basket yang fenomenal," ungkap Zlatan Ibrahimovic dikutip dari Twitter The Score.
"Namun, saya tidak suka dengan apa yang dia lakukan untuk ikut campur urusan politik."
"Maksudku, anda hanya harus lakukan apa yang menjadi keahlian anda. Saya bermain sepak bola karena saya melakukannya dengan baik. Bila saya terjun ke politik, saya akan menjadi seorang politikus saja," sambungnya.
Lantas siapa sosok LeBron James ini? Ini dia profil dari pebasket yang kena damprat Ibrahimovic itu.
Para penggila olah raga bola basket pasti sudah tak asing dengan nama LeBron James.
Pebasket yang memiliki skill di atas rata-rata dan bergelimang kesuksesan di sepanjang kariernya menembak bola basket.
LeBron muda masuk ke NBA melalui sistem draft atau dipilih pada tahun 2003.
Tim Cleveland Cavaliers menjadi klub yang jitu memilih talenta mentah dari seorang LeBron James.
Baca juga: PROFIL Herry IP, Pelatih Spesialis Ganda Putra yang Bikin Indonesia Disegani di Dunia Bulu Tangkis
James memang sudah tersohor akan reputasinya sebelum digelarnya draft night atau hari pemilihan pemain.