TRIBUNNEWS.COM - Senin (22/3/2021) sore ini, akan berlangsung laga eksibisi antara pecatur putri Indonesia bertitel Grand Master, Irene Kharisma Sukandar melawan pecatur Dewa Kipas alias Dadang Subur.

Pertandingan Dadang melawan Irene seakan bakal menjadi ajang pembuktian apakah Dadang memang seorang jenius catur ataukah pengguna program otomatis alias bot seperti yang dicurigai Chess.com

Baca juga: Pergerakan Catur Dewa Kipas Sangat Akurat Tapi Lambat di Langkah Sederhana, Apa Sebab?

Duel catur ini merupakan buntut dari perseteruan antara Dadang Subur alias Dewa Kipas dengan Levy Rozman alias GothamChess di Chess.com.

Perseteruan itu ikut melibatkan pecatur putri Indonesia bertitel Grand Master, Irene Kharisma Sukandar.

Baca juga: Polemik Dewa Kipas, Grand Master Irene Sukandar Sebut Buat Malu Pecatur Profesional Indonesia

Drama bermula saat Dadang menekuk Rozman dalam sebuah pertandingan di Chiess.com menjelang tengah malam pada 2 Maret lalu.

Setelah itu akun Dadang diblokir karena diduga melanggar fair play dengan berbuat curang. Anak Dadang, Ali Akbar, mengunggah posting Facebook yang memprotes pemblokiran tersebut.

Dia menuding bahwa akun Dadang diblokir karena ramai-ramai dilaporkan oleh para penggemar Rozman yang tak terima jagoannya kalah.

Pihak Chess.com belakangan memberikan klarifikasi dan menegaskan bahwa Dadang diblokir karena terindikasi menggunakan cheat, yang antara lain bisa dilihat dari rekam jejaknya di Chess.com. 

Dadang Subur kemudian diundang untuk melakukan klarifikasi lewat kanal YouTube Deddy Corbuzier.

Dari sinilah GM Irene turut masuk dalam drama tersebut.

Irene Sempat Menolak Tantangan Dewa Kipas

Pada awalnya, GM Irene sempat dikabarkan menolak laga yang dielu-elukan tersebut.

Namun, dia akhirnya menyanggupi sekaligus memberikan klarifikasi terkait penolakan yang sempat terungkap.

"Ada klarifikasi sedikit, tapi menarik. Irene baru saja mengontak manajemen saya," kata Deddy Corbuzier menjelaskan kronologi via Instagram.