PROFIL Jack Miller, Pembalap Asal Australia yang Berpeluang Bawa Ducati Rajai MotoGP Qatar 2021
Simak di sini profil Jack Miller, pembalap asal Australia yang berpeluang membawa Ducati merajai MotoGP Qatar 2021.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Jack Miller, pembalap asal Australia yang berpeluang membawa Ducati merajai MotoGP Qatar 2021.
Jack Miller menjadi sorotan di seri perdana MotoGP Qatar 2021 dengan penampilan memukaunya saat mengikuti lima hari tes hingga latihan bebas (FP) pertama dan kedua.
Diawali dengan sesi lima hari tes, Miller keluar sebagai pembalap tercepat secara beruntun.
Peningkatan penampilan Miller juga ditunjukan saat berlangsungnya FP1 dan FP2 MotoGP Qatar 2021 di Sirkuit Losail.
Baca juga: HASIL FP2 MotoGP Qatar 2021, Miller Tercepat, Morbidelli Menurun, Rossi & Vinales Pertahankan Posisi
Baca juga: Hasil FP1 MotoGP Qatar 2021 - Morbidelli Berjaya, Valentino Rossi Tak Senasib
Pembalap asal Australia tersebut dinobatkan menjadi yang tercepat pada FP2 MotoGP Qatar 2021.
Jack Miller berhasil memperbaiki posisinya yang sebelumnya finish di posisi ketiga dan kini menjadi tercepat.
Pembalap kelahiran 18 Januari 1995 ini mencatatkan waktu 1 menit 53.387 detik untuk menjadi yang tercepat pada FP2 MotoGP Qatar 2021.
Catatan waktu Miller diikuti oleh rekan segarasinya Fransesco Bagnia dan Fabio Quartararo pembalap Monster Energy Yamaha di urutan ketiga.
Penampilan yang menyita perhatian tersebut, sesuai dengan keyakinan Miller sebelum rangkaian MotoGP Qatar 2021.
Ia yakin bahwa dirinya bisa menghantarkan Ducati untuk merajai MotoGP Qatar 2021 dengan kerja keras yang sudah dipersiapkan.
"Saya pasti memiliki kesempatan yang lebih baik untuk berhasil," ujar Jack Miller dikutip dari laman GPone.
“Saya merasa siap untuk balapan. Kemarin saya melakukan simulasi yang baik, dan hari ini saya memiliki satu rencana lagi.
"Hal terpenting adalah meningkatkan kepercayaan diri saya dengan lini depan, terutama di tikungan cepat.
"Sekarang saya dapat menjadi lebih cepat dan dapat menggunakan seluruh trek dengan cara yang tidak pernah terjadi sebelumnya," tambahnya.