Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Resmi, Milasari Kusumo Anggraini Terpilih Jadi Ketua Federasi Tinju Profesional Indonesia

Milasari juga dikenal sebagai promotor tinju profesional wanita Indonesia dengan bendera V's Boxing Promotions.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Resmi, Milasari Kusumo Anggraini Terpilih Jadi Ketua Federasi Tinju Profesional Indonesia
HandOut/Istimewa
Milasari Kusumo Anggraini terpilih secara aklamasi sebagai ketua baru Federasi Tinju Profesional Indonesia menggantikan ketua periode sebelumnya Neneng A Tuty, dalam rapat koordinasi FTPI yang diselenggarakan di Hotel Century, Jakarta, Selasa (30/3/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Federasi Tinju Profesional Indonesia (FTPI) menetapkan Ketua Baru Milasari Kusumo Anggraini yang terpilih secara aklamasi.

Milasari juga dikenal sebagai promotor tinju profesional wanita Indonesia dengan bendera V's Boxing Promotions.

Dia didaulat menggantikan ketua periode sebelumnya Neneng A Tuty, dalam rapat koordinasi FTPI yang dibuka sekaligus dipimpin oleh Prof Paiman Raharjo, Staf Ahli Menpora bidang Mahasiswa dan Kepemudaan yang turut juga dihadiri para pendiri, dewan pembina dan peninjau yang diselenggarakan tadi siang, di Hotel Century, Jakarta, Selasa (30/3/2021).

Baca juga: Cantik Tapi Mematikan, Wanita Petarung dari Meksiko Ini Dianggap Petinju Terefektif di Ajang MMA

Milasari menyampaikan terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya dan berharap mendapat dukungan yang solid dari dewan pembina dan kepengurusan yang nantinya akan ditunjuk secara musyarawarah dalam rakernas FTPI dalam waktu dekat.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semuanya, mulai dari Ketua periode sebelumnya, pengurus dan dewan pembina atas amanah yang diberikan kepada saya. Tentunya saya tidak bisa bekerja sendirian dan berharap kerjasama yang solid untuk memajukan tinju profesional dan semoga kedepannya FTPI bisa melahirkan juara dunia dari Indonesia," ucap Milasari mengawali sambutannya.

Baca juga: Profil Oscar de La Hoya yang Mau Kembali ke Ring di Usia Hampir 50 Tahun, Terakhir Dihajar Pacquiao

Lebih lanjut Milasari memaparkan kedepannya perlu adanya teknologi untuk mendukung kemajuan tinju profesional di Tanah Air.

Agenda terdekat saat ini Milasari berupaya membenahi kepengurusan yang baru yang akan ditetapkan dalam rakernas FTPI dalam waktu dekat.

Berita Rekomendasi

"Kami akan mendekatkan dengan teknologi dan juga melakukan berbagai terobosan yang ada. Yang terpenting semua pengurus harus bahu membahu membesarkan FTPI secara organisasi bukan dengan kepentingan individu. Harapan lainnya juga akan lahir banyak promotor dan event tinju pro di Tanah Air di bawah naungan FTPI," katanya lagi.

"Hal lain, seperti yang disampaikan Prof.DR. Paiman Raharjo yang mendorong FTPI untuk bekerja sama dengan kampus-kampus membangun sasana tinju supaya bisa muncul talenta petinju profesional Indonesia yang dapat berbicara dan berprestasi di tingkat Internasional," pungkasnya.

Dalam waktu dekat FTPI juga tengah mempersiapkan event berskala nasional antara lain Piala Menpora yang rencananya akan diadakan pada bulan Agustus mendatang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas