Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Tergusur dari Tim Pelatih Pelatnas PBSI, Eks-Tandem Liliyana Natsir Ini Langsung Disambar Klub Top

Berbekal pengalamannya bertanding di sektor ganda campuran, Vita Marissa berjanji bakal melahirkan pemain hebat seperti Praveen Jordan.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Tergusur dari Tim Pelatih Pelatnas PBSI, Eks-Tandem Liliyana Natsir Ini Langsung Disambar Klub Top
net
Pasangan Praveen Jordan/Vita Marissa menjadi juara Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold. Mereka berpose sambil memegang medali bersama dengan lawannya di final, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Praveen/Vita menang dengan skor 22-20, 9-21, 21-14. 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan tim pelatih pratama PBSI, Vita Marissa, kini menangani PB Djarum dan berharap bisa menemukan pemain hebat.

Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) telah merilis susunan baru tim pelatnas untuk tahun 2021.

Tak banyak melakukan perubahan susunan pelatih untuk tim utama, PBSI justru banyak merombak di sektor pratama.

Salah satu yang menjadi korban adalah pelatih tim ganda campuran, Vita Marissa.

Baca juga: Daftar Pebulutangkis yang Dipanggil ke Pelatnas PBSI, Sistem Promosi-Degradasi, Berkurang 12 Pemain

Mantan pemain ganda putri dan campuran Tanah Air itu resmi didepak dari kursi pelatihan pelatnas PBSI untuk tahun 2021.

Tak perlu waktu lama menganggur, Vita Marissa ternyata sudah mendapat pekerjaan baru.

Perempuan kelahiran Jakarta itu ditunjuk oleh pelatih ganda campuran klub PB Djarum.

Baca juga: Greysia Polii Ungkap Jawaban Mengagetkan BWF Saat Tim Indonesia Lapor dapat Email dari NHS

BERITA REKOMENDASI

PB Djarum bukanlah klub yang asing bagi Vita sebab dirinya merupakan jebolan salah satu akademi bulu tangkis terbaik di Indonesia.

"Ini pertama kali saya menjadi pelatih di PB Djarum," ungkap Vita, seperti dikutip SportFeat.com dari lamab PB Djarum.

"Karena sebelum menjadi pelatih di Pelatnas, saya statusnya masih sebagai atlet di PB Djarum saat itu," tambahnya.

Perempuan berusia 40 tahun itu menjelaskan bulu tangkis sudah mendarah daging.

Baca Juga: Eng Hian Blak-blakan Ngomongin Banyaknya Pemain Muda di Sektor Ganda Putri


Oleh sebab itu, meski sudah tak menangani tim pelatnas, Vita Marissa berjanji akan mencetak pemain top di sektor ganda campuran untuk Tanah Air.

"Saya merasa punya passion di bulutangkis Indonesia. Di manapun saya bernaung, tujuan saya cuma satu, menciptakan regenerasi bulutangkis Indonesia," tutur Vita.

Pelatih ganda campuran junior Indonesia, Vita Marissa (tengah) bersama Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil, yang berpose setelah menjuarai Kejuaraan Asia Junior 2019, di Suzhou Olympic Sports Centre, Suzho, China, Minggu (28/7/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pelatih ganda campuran junior Indonesia, Vita Marissa (tengah) bersama Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil, yang berpose setelah menjuarai Kejuaraan Asia Junior 2019, di Suzhou Olympic Sports Centre, Suzho, China, Minggu (28/7/2019).
Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas