Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia Tutup Laga Kualifikasi Olimpiade 2020 dengan Kekalahan

Ayu Sriartha dan Nathania Orville menjadi mesin poin Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia saat berhadapan melawan Prancis pada laga terakhir Pool A

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia Tutup Laga Kualifikasi Olimpiade 2020 dengan Kekalahan
dok. PP Perbasi
Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia Tutup Laga Kualifikasi Olimpiade 2020 dengan Kekalahan 

TRIBUNNEWS.COM, GRAZ - Ayu Sriartha dan Nathania Orville menjadi mesin poin Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia saat berhadapan melawan Prancis pada laga terakhir Pool A Turnamen FIBA 3x3 Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020, Sabtu malam (29/5/2021). Enam poin yang diproduksi Pasukan Merah Putih bersumber dari mereka.

Dua poin dari Ayu Sriartha dan empat lainnya dari tembakan Nathania Orville. Beberapa kali pemain lainnya macam Dyah Lestari dan Lea Kahol mencoba menembak tapi masih meleset. Gangguan dan pressure dari pemain Prancis juga menyulitkan Srikandi Indonesia mengembangkan permainan.

Pengalaman pemain Prancis menang berbicara di laga ini. Prancis yang berada di peringkat kedua dunia lihai menutup gerak pemain Indonesia dan bahkan dengan mulus mereka sering mencuri bola dari penguasaan Dyah Lestari dkk. Dan, Migna Toure membuka kran poin Prancis hingga memaksa Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia menyerah 6-18.

Meski tidak mampu melanjutkan tren positif dari laga sebelumnya melawan Uruguay, tidak membuat para netizen kecewa. Mereka tetap apresiasi perjuangan para Srikandi Indonesia yang berusaha kibarkan bendera Merah Putih. "Thanks Girls" tulis Vegi Musvida dalam kolom live chat di youtube FIBA 3x3.

Sekjend PP Perbasi Nirmala Dewi apresiasi usaha keras Dyah Lestari dkk di Turnamen FIBA 3x3 Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Meski tidak bisa mendapatkan tiket Olimpiade, para pemain sudah berusaha maksimal. Mengingat, lawan di Pool A memang berat. Amerika Serikat, Jerman, Uruguay, dan Prancis adalah tim level dunia.

"Ini perjuangan maksimal para pemain. Mereka sudah kerja keras dan memang lawannya lebih kuat dari kita. Apapun itu, perjuangan mereka patut diapresiasi karena mereka rela jauh dari keluarga berjuang demi Indonesia," jelas Nirmala.

Sekjend wanita pertama di PP Perbasi ini pun menyeru kepada skuad Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia untuk tidak kecewa berlebihan. Langkah tetap harus tegak apalagi mereka pulang bukan tanpa kemenangan. Apalagi sebelum kalah dari Prancis, Dyah Lestari dkk mampu mengalahkan Uruguay dengan skor 22-15.

BERITA TERKAIT

"Ini pengalaman berharga bagi para pemain. Langkah mereka masih panjang. Berbekal pengalaman ini, semoga di SEA Games Vietnam nanti kita bisa menunjukkan diri menjadi yang terbaik," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas