Tim Sepak Takraw Putri DKI Jakarta Materinya Rata, Pemain Inti dan Cadangan Selevel kata Abdul Gani
Tim Sepak Takraw Putri DKI Jakarta yang disiapkan ke PON Papua akan membawa tujuh pemain terbaiknya untuk berlaga di PON Papua XX, Oktober mendatang.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Sepak Takraw Putri DKI Jakarta yang disiapkan ke PON Papua akan membawa tujuh pemain terbaiknya untuk berlaga di PON Papua XX, Oktober mendatang.
Ketujuh pemain pilihan nantinya akan sepadan kualitasnya sehingga tidak ada ketimpangan antara pemain inti dan cadangan.
Hal ini guna mengantisipasi kata "bukan harinya" yang kerap menghampiri salah satu pemain saat berlaga.
Hal ini lazim dalam olahraga, dimana tak selamanya seorang pemain bisa berkontribusi penuh di setiap pertandingan.
Jika itu terjadi, pemain cadangan pun dapat dimasukkan untuk mengubah atau menghidupkan pola permainan.
"Saya sudah antisipasi itu. Makanya cadangan yang ada pun bukanlah cadangan mati (tidak bermain sama sekali)," ujar Abdul Gani, selaku pelatih takraw putri DKI Jakarta kepada Warta Kota belum lama ini.
Lanjutnya, pemain yang dicadangkan nanti pun akan siap bertempur untuk membantu tim meraih hasil maksimal.
Gani menjelaskan pihaknya telah punya strategi sendiri jika menemui masalah di salah satu pertandingan nanti.
"Namanya tim biasa terjadi hal seperti itu, baik karena masalah cedera atau tidak dalam performa. Makanya cadangan yang akan masuk untuk menghidupkan pola permainan lagi," tambahnya.
Ada pun sepak takraw DKI Jakarta mengincar medali emas di PON Papua mendatang..