Head to Head Jonatan Christie vs Loh Kean Yew Bulutangkis Olimpiade 2021, Jojo Tak Pernah Kalah
Jonatan Christie tak pernah terkalahkan selama 3 pertandingan melawan wakil Singapura, Loh Kean Yew yang akan dihadapinya di Olimpiade Tokyo 2021.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie menyisakan satu pertandingan pamungkas di Grup G Olimpiade Tokyo 2021 cabang olahraga bulutangkis.
Jonatan Christie dijadwalkan akan bertemu wakil Singapura, Loh Kean Yew, pada Rabu (28/7/2021), mulai pukul 17.20 WIB.
Pebulutangkis yang akrab dipanggil Jojo ini diharapkan bisa meraih kemenangan sekaligus memastikan langkahnya melaju ke babak gugur.
Menghadapi Loh Kean Yew, Jojo mempunyai modal kemenangan yang didapatkan pada pertandingan pembuka G.
Baca juga: Bulutangkis Olimpiade 2021: Lolos ke Perempat Final, Kondisi Kebugaran Greysia/Apriyani Harus Dijaga
Baca juga: Bulutangkis Olimpiade 2021: Minions & The Daddies Juara Grup, Perempat Final Tak Ada Perang Saudara
Jojo mengalahkan pebulutangkis pengungsi Suriah, Aram Mahmoud dalam dua game langsung.
Tak sampai setengah jam, Jojo memaksa Aram Mahmoud menyerah dengan skor akhir 21-8 dan 21-14,
Sehari kemudian, kekalahan Aram Mahmoud juga berlanjut saat bertemu dengan Loh Kean Yew.
Calon lawan Jojo itu juga berhasil mengalahkan Aram dengan straight game, 21-15, 21-12.
Berdasarkan hasil pertandingan yang telah dilakoni keduanya, Jojo maupun Loh pasti akan tampil habi-habisan.
Namun, secara statistik pertemuan, Jojo lebih diunggulkan dibanding atlet Singapura berusia 24 tahun itu.
Dirangkum dari laman BWF, Jojo tak pernah terkalahkan selama 3 pertandingan yang sudah dikerjakan oleh keduanya.
Baca juga: Misi Ganda Jonatan Christie Berjuang Ukir Prestasi Terbaik di Olimpiade Tokyo 2021
Seperti pertandingan pertama mereka di tahun 2013 dalam ajang Prim-A Indonesia International Challenge.
Bermain di Gor Sudirman, Surabaya, Jojo mendapat perlawanan sengit dari Loh.
Pertemuan pertama itu membutuhkan waktu hingga rubber game untuk mengantarkan Jojo menang 21-14, 19-21, 21-15.
Berlanjut satu tahun kemudian, Jojo dan Loh kembali saling sikut dalam ajang Astec Indonesia International Challenge 2014.
Jojo yang bermain di hadapang pendukungnya yang memadati Gor Asia Afrika berhasil tampil digdaya.
Buktinya Loh kembali menyerah, namun lewat 4 babak, 11-5, 7-11, 11-7, 11-7.
Menariknya, kemenangan Jojo dari Loh yang harus diselesaikan lebih dari dua game kembali terjadi di tahun ini.
Tepatnya pada gelaran YONEX Thailand Open 2021 di Bangkok, Thailand.
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia nomor 7 dunia itu memaksa Loh menyerah dengan rubber game.
Kemenangan ketiga Jojo dari Loh berakhir dengan skor 13-21, 21-10, 21-16.
Berkaca 3 statistik pertemuan itu, Jojo selalu mendapat perlawanan ketat dari Loh meskipun sanggup memaksanya menyerah.
Jojo wajib berhati-hati dengan Loh apabila ia mampu memutus rekor kekalahanya di Olimpiade Tokyo 2021.
Keunggulan statistik dari Loh diharapkan tidak membuat tunggal putra Indonesia kelahiran 15 September 1997 overconfident.
Apalagi, Jojo sempat memberikan evaluasi terhadap penampilannya pasca kemenangan dari Amar.
Menurutnya, setidaknya ada tiga hal yang harus dibenahi untuk mendapat hasil yang lebih baik lagi.
Ketiga hal itu adalah pergerakan kaki, kecepatan, dan ketenangan di atas lapangan.
"Ini kan serba pertandingan pertama, pertandingan pertama di Olimpiade," ungkap Jojo dikutip dari laman Badminton Indonesia.
"Dan ini pertandingan perdana sejak All England lalu."
"Tapi sejauh ini saya merasa sudah ok walau masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki."
"Dari pergerakan kaki, kecepatan dan ketenangannya juga. Itu yang harus ditingkatkan di laga selanjutnya," sambungnya.
Jika ketiga pekerjaan rumah itu rampung, bukan berarti Jojo bisa berleha-leha.
Sebab, ia masih harus beradaptasi dengan kondisi lain yang ada di lapangan.
Pemain berusia 23 tahun itu mesti tahu harus menerapkan strategi apa yang digunakan saat kondisi menang atau kalah angin.
"Untuk di lapangan paling tinggal menyesuaikan kalah atau menang anginnya," ujar Jojo.
"Untuk penentuan strategi," lanjutnya.
Rencananya, laga antara Jojo kontra Loh Kean Yew akan berlangsung pada Rabu (28/7/2021).
Pertandingan tersebut akan berlangsung sekiranya pada pukul 17.20 WIB.
Berita terkait Olimpiade 2021
(Tribunnews.com/Ipunk)