Fakta Menarik Bulutangkis Olimpiade Tokyo - Dominasi Tak Terbantahkan China di Sistem Gugur
alah satu fakta menarik yang menghiasi babak sistem gugur cabor bulutangkis Olimpiade Tokyo 2021 yakni perihal dominasi tak terbantahkan wakil China.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu fakta menarik yang menghiasi babak sistem gugur cabor bulutangkis Olimpiade Tokyo 2021 yakni perihal dominasi tak terbantahkan wakil China.
Deretan wakil andalan China terlihat masih solid dan belum bisa dihentikan lajunya di sektor masing-masing.
Bahkan di beberapa sektor yang dipertandingkan masih terdapat dua wakil yang masih bertahan.
Hal itu mengindikasikan betapa kuatnya dominasi China dalam merajai berbagai sektor bulutangkis Olimpiade edisi kali ini.
Peluang medali entah emas, perak, maupun perunggu berpeluang besar mereka raih secara bersamaan jika mampu konsisten permainannya sampai akhir turnamen.
Baca juga: Sorotan Olimpiade Tokyo 2021: Kento Momota Tumbang, Duel Momogi Tak Terwujud, Perebutan Emas Memanas
Baca juga: Jadwal Bulutangkis Olimpiade Hari Ini: 6 Wakil Berjuang, Ginting & Ahsan/Hendra vs Jepang, Live TVRI
Sebagaimana misal sektor ganda campuran masih ada dua wakil yang telah menyegel tiket ke babak semifinal.
Dua wakil China yang lolos semifinal ganda campuran tak lain yakni Zheng Siwei/Huang Yaqiong (1) dan Wang Yilyu/Huang Dong Ping (2).
Keduanya sama-sama berpeluang bisa menciptakan final sesama China di laga puncak sektor ganda campuran Olimpiade.
Baca juga: Bulutangkis Olimpiade: Anthony Ginting Wajib Waspada Efek Kekalahan Kento Momota
Pasangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong dijadwalkan akan melewati hadangan Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hongkong) terlebih dahulu untuk bisa melangkah ke final.
Sementara itu, Wang Yilyu/Huang Dong Ping mendapatkan tantangan tak mudah dari wakil tuan rumah, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Di sektor ganda putri, dua wakil China juga masih bertahan yakni Du Yue/Li Yinhui dan Cheng Qingchen/Jia Yifan.
Keduanya dijadwalkan akan sama-sama berjuang terlebih dahulu di babak perempat final.
Du Yue/Li Yinhui akan mendapatkan tantangan tak mudah dari wakil Indonesia yang tampil bagus sejauh ini di Olimpiade, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Baca juga: Profil Heo Kwang Hee yang Kalahkan Atlet Badminton Nomor 1 Dunia, Kento Momota, di Olimpiade 2020
Lalu, pasangan Chen Qingchen/Jia Yifan harus langsung bertemu lawan tangguh unggulan pertama asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.