Jelang WSBK di Sirkuit Mandalika, Jonathan Rea Panaskan Pacuan Gelar Juara Dunia Lewat Psywar
Jonathan Rea memandang tekanan berada di pundak Toprak Razgatlioglu dalam persaingan gelar juara dunia WSBK di Sirkuit Mandalika akhir pekan ini.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Kawasaki, Jonathan Rea panaskan pacuan gelar juara dunia World Superbike (WSBK) 2021 lewat komentar "nyinyir" yang ditujukan kepada Toprak Razgatlioglu.
WSBK 2021 seri Indonesia yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Minggu (21/11/2021) menjadi laga final antara Rea melawan Toprak.
Dua pembalap ini lah yang masih berkesempatan untuk menutup musim WBSK 2021 menjadi yang terbaik.
Tentu menjadi nilai plus bagi Sirkuit Mandalika yang menggelar race penutup WSBK 2021. Di mana lintasan yang berada di NTB ini menjadi saksi bisu siapa yang bakal meraih gelar juara dunia antara pembalap Yamaha atau Kawasaki.
Baca juga: Serba-serbi WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika - Toprak Diminta Berburu Kuliner Ketoprak
Baca juga: WSBK 2021 Sirkuit Mandalika - Titel Juara Dunia jadi Modal Toprak Terjun ke Dunia Politik di Turki
Saat ini Rea sedang berada di posisi kedua klasemen dengan poin 501.
Dia masih tertinggal 30 angka di belakang Razgatlioglu. Dengan poin maksimal 62 poin dari tiga balapan di WSBK Indonesia, Rea masih berpeluang untuk menyalip.
Eks pembalap MotoGP ini mulai memanaskan perburuan gelar juara lewat psywar-nya.
Ia menyebut bahwa dirinya lebih enjoy jelang balapan pamungkas di Mandalika ketimbang sang pesaing.
Posisi Toprak di puncak klasemen dipandang Rea sebagai tekanan bagi rider andalan Yamaha itu untuk tampil sempurna tanpa cacat.
"Tekanan tidak pada saya sehingga saya dapat memutar kepala saya bebas karena saya tidak akan kehilangan apa-apa. Justru sebaliknya, tekanan ada di pihak lain (Toprak)."
"Akan ada tiga balapan, saya harus memberikan diri saya 100 persen untuk mendapatkan hasil terbaik,” tegas Rea, dikutip dari laman Paddock-GP.
Menjadi ambisi tersendiri bagi Rea untuk meraih gelar juara dunia di Sirkuit Mandalika. Pasalnya rider asal Irlandia Utara ini berstatus merupakan jawara bertahan.
Terlepas dari komentar psywar yang ditujukan kepada pesaingnya, Rea mengaku penasaran untuk balapan di Sirkuit Mandalika.
Apalagi ini merupakan pertama kalinya balapan akan diadakan di lintasan dengan jarak 4,3 km tersebut.