Laporan Wartawan Tribun Network, Ramadhan L Q

TRIBUNNEWS.COM, NUSA DUA - Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto menilai Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tidak punya daya juang saat menghadapi wakil India, Dhruv Kapila/Nelakurihi Sikki Reddy.

Praveen/Melati disingkirkan lebih cepat oleh Dhruv/Reddy di babak pertama Indonesia Masters 2021 dalam laga yang digelar di Lapangan 1, Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Bali, Rabu (17/11/2021) siang.

“Kita kan tuan rumah main di kandang sendiri , ya saya penginnya mereka main maksimal. Mereka kalah menang itu belakangan, tapi saya lihat kemarin kaya nggak ada daya juang dan motivasinya,” kata Nova, Kamis (18/11/2021).

Tersingkirnya Praveen/Melati di babak pertama Indonesia Masters 2021 menjadi catatan buruk mereka setelah pada dua edisi sebelumnya mampu lolos ke babak kedua.

Di Indonesia Masters 2019, mereka melaju ke babak kedua usai mengalahkan pasangan China, He Jiting/Du Yue sebelum disingkirkan pasangan China lainnya, Zheng Siwei/Huang Yaqiong di babak kedua.

Setahun berselang, tepatnya di Indonesia Masters 2020, mereka tampil lebih baik dengan berhasil menapaki babak perempat final.

Sayangnya, mereka gagal melaju ke semifinal setelah dikalahkan pasangan non-unggulan asal Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue.

Nova tidak ingin menyoroti komunikasi antara Praveen/Melati di lapangan, tetapi seharusnya mereka dapat menang melawan Dhruv/Reddy yang secara peringkat berada di bawah mereka.

"Kita nggak usah ngomongin komunikasi, itu alasan membosankan. Saya nggak peduli soal itu. Mereka nggak ngomong pun asalkan berjuang sendiri-sendiri saja dan maksimal dan tanggung jawab sendiri-sendiri nggak masalah," tutur Nova.

"Bukan meremehkan ya, tapi kemarin lawannya kan dua tingkat di bawahnya Praveen/Melati, jadi saya kecewa. Mereka tidak ada tanggung jawabnya. Main di kandang sendiri, kan harus ada kemauan nggak mau kalah," lanjutnya.

Komunikasi mereka dalam pertandingan di babak pertama Indonesia Masters 2021 kembali menjadi sorotan. Praveen/Melati terlihat tak berkomunikasi sama sekali di lapangan.

Menjawab hal itu, Melati sempat menegaskan, komunikasi dirinya dengan Praveen baik-baik saja. Katanya, mereka sudah lebih dulu berbincang mengenai permainan sebelum berlaga.

"Saya tau mereka ngomong grogi, tapi masalahnya mereka nggak maksimal. Kita semua lihat, mereka mainnya kaya apa. Kalau alasannya selalu komunikasi itu basi, asal mereka main mati-matian di lapangan, nggak masalah buat saya," kata Nova.

Menurutnya, apabila ada urusan privasi di antara Praveen/Melati, harusnya jangan dibawa ke lapangan karena mengganggu permainan mereka.

"Itu udah urusan privasi mereka, tapi kan jangan sampai dibawa ke lapangan dan pakai alasan-alasan yang nggak bisa diterima. Nggak usah ngomongin teknis, itu kan bukan soal teknis kemarin," imbuhnya. (M31)

Foto: Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, Kamis (18/11/2021) (Ramadhan L Q)