Indonesia Akan Kurangi Jumlah Atlet yang Dikirim ke SEA Games 2022, Menpora Jelaskan Alasannya
Menpora tak ingin dalam ajang SEA Games dan Asian Games yang mana tuan rumah mempunyai cabor unggulan justru Indonesia malah banyak mengirim atlet.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan bahwa Indonesian tak lagi banyak mengirim atlet ke ajang SEA Games.
Pasalnya dalam program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), SEA Games dan Asian Games tak lagi jadi target prestasi utama olahraga Indonesia.
Target prestasi olahraga Indonesia dalam DBON dititik beratkan pada Olimpiade.
Baca juga: Fakta-Fakta Menarik Timnas Indonesia Vs Timor Leste, 2 Wonderkid Bisa Pecahkan Rekor Pemain Termuda
Untuk itu pada gelaran SEA Games Vietnam yang bergulir pada 12-23 Mei mendatang, Indonesia hanya mengirim atlet-atlet yang prioritas mendulang prestasi saja.
“Sejauh ini masih koordinasi dengan cabor, kan harus direviu dulu. Sebagaimana kita ketahui kalau SEA Games ini bukan jadi sasaran utama kita tapi sasaran utama kita Olimpiade. SEA games dan Asian Games hanya sasaran antara, sehingga hanya cabor-cabor, nomor-nomor pertandingan yang benar-benar berprestasi itu yang kita kirim,” kata Menpora Amali, Selasa (24/1/2022).
“Jadi kita tidak lagi seperti sebelumnya memperbanyak kontingen kemudian hasilnya tidak bisa ukur dengan pasti, dan kami sedang pertimbangkan. Kami akan hitung dengan seberapa bisa jadi juara di masing-masing cabor,” jelasnya.
Baca juga: Buntut Pernyataan Haruna Soal Kerja Shin Tae-yong, Suporter Timnas Bikin Pamflet Sindiran Pedas
Menpora tak ingin dalam ajang SEA Games dan Asian Games yang mana tuan rumah mempunyai cabor unggulan justru Indonesia malah banyak mengirim atlet.
Guna mengantisipasi hal tersebut, pihaknya bakal mereviu sehingga cabor-cabor tak hanya mengirim atlet tapi atlet yang dikirim juga harus bisa mendapatkan prestasi.
“Sekarang coba formula baru. Kami akan lihat seperti apa SEA Games lalu. Kita akan formulasikan sehingga cabor-cabor ini juga punya tanggung jawab untuk bagaimana tidak hanya sekadar mengirim atlet tapi juga bisa ada prestasinya, itu reviu kita,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.