TRIBUNNEWS.COM - Mimpi Bagas Maulana satu persatu mulai terwujud setelah mewakili Indonesia di kancah internasional.

Satu di antaranya adalah menjadi jawara All England Open 2022, hingga mendapatkan bonus dari klubnya, PB Djarum.

Bagas sendiri tidak mengira bisa berdiri di podium tertinggi turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu.

Terlebih dengan usaianya yang baru menginjak 23 tahun, menjadi juara All England 2022 menjadi prestasi terbesarnya sejauh ini.

Baca juga: Jawara All England 2022, Bagas/Fikri Pulang ke Indonesia, Bersiap Menatap BAC 2022

Baca juga: Puas dengan Pencapaian di Korea Masters 2022, Ini Ambisi Baru Bagas/Fikri Jelang BAC

Pasangan Muhammad Shohibul Fikri itu juga mengungkapkan, prestasi yang diterimanya sekarang ini berkat melihat para seniornya yang lebih dulu sukses setelah berlatih di PB Djarum.

Bagas bahkan mengatakan sempat penasaran mengenai rasanya dapat bonus seusai bertanding.

"Dulu, ketika saya masih di klub, saya termotivasi ketika melihat senior-senior saya mendapatkan bonus," terang Bagas.

"Penasaran seperti apa rasanya dapat bonus," imbuhnya.

Namun kini setelah berhasil menyabet gelar All England 2022, penasaran Bagas terjawab sudah.

Pria kelahiran tahun 1998 itu akhirnya merasakan bonus senilai Rp 250 juta dari PB Djarum.

Baca juga: Thomas Tuchel Akhirnya Bongkar Masalah Utama Romelu Lukaku di Chelsea

Namun di samping itu, ia menganggap bahwa mendapatkan bonus berarti seperti mendapatkan sebuah tanggung jawab baru.

Artinya, ia harus tampil lebih baik serta siap kembali mendulang prestasi di turnamen-turnamen selanjutnya.

"Akhirnya sekarang saya juga merasakannya," ungkap Bagas.

"Selain senang, pastinya bonus ini menjadi tanggung jawab untuk bisa tampil lebih baik lagi dan mendulang prestasi di turnamen-turnamen selanjutnya," imbuhnya.