Curhatan Putri KW Seusai Dua Kali Kena 'Comeback' Tunggal Putri Thailand di Final SEA Games Vietnam
Putri KW sebenarnya tampil cukup impresif dan selalu unggul di awal-awal gim pertama dan kedua. Sayang, dia kena comeback Pornpawee Chochuwong
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Curhatan Putri KW Seusai Dua Kali Kena 'Comeback' Tunggal Putri Thailand di SEA Games Vietnam
TRIBUNNEWS.COM – Sempat menguasai pertandingan, tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani (Putri KW) malah tumbang dari wakil Thailand, Pornpawee Chochuwong.
Kekalahan itu membuat dia gagal menyumbang poin untuk Indonesia di partai final bulutangkis beregu SEA Games 2021.
Atas kekalahannya, Putri KW mengaku masih kalah pengalaman.
Baca juga: Hasil Final Bulutangkis SEA Games 2022, Indonesia Tertinggal 0-1, Putri KW Tumbang Karena Tak Tenang
Baca juga: Deretan Pemain Unggulan yang Rontok di Thailand Open 2022, Satu Jadi Korban Tommy Sugiarto
Tim putri Indonesia harus mengubur mimpinya meraih medali emas SEA Games 2021.
Kegagalan itu didapat usai Indonesia harus takluk di partai final dari tangan Thailand.
Pertandingan yang digelar Rabu (18/5/2022) di Bac Gymnasium, Vietnam, Indonesia kalah telak 3-0 atas Negeri Gajah Putih.
Putri Kusuma Wardani yang turun di tunggal pertama menjadi salah satu wakil Indonesia yang gagal menyumbangkan poin.
Baca juga: Hasil Thailand Open 2022, Drama 77 Menit, Shesar Hiren Pulangkan Pemain Unggulan Denmark
Baca juga: Anthony Ginting Ciptakan Antitesa Permainan Momota, Ilmu Lawan Akhirnya Tertangkal Oleh Hal Ini
Pebulu tangkis yang akrab dipanggil Putri KW itu harus mengakui keunggulan Pornpawee Chochuwong.
Pornpawee Chochuwong yang saat ini peringkat 10 dunia itu berhasil menuntaskan perlawanan Putri KW dengan dua gim langsung, 16-21, 20-22.
Putri KW sebenarnya tampil cukup impresif dan selalu unggul di awal-awal gim pertama dan kedua.
Jawara Orleans Masters 2022 itu bahkan menutup interval gim pertama dengan unggul 11-7.
Baca juga: Lakukan Comeback Luar Biasa, Begini Cara Ahsan/Kevin Nge-Prank Ganda Jepang Hoki/Yugo
Sayangnya, memasuki poin-poin krusial, Putri KW malah kurang konsisten menjaga keunggulan dan ditambah dirinya yang sering error sendiri.
Seperti deja vu, Putri KW mengalami hal serupa di gim kedua.