Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

BWF Terpukau dengan Gemuruh Istora, Atmosfernya Seperti Nonton Piala Dunia

BWF terpukau dengan gemuruhnya Istora, sebut miliki atmosfer seperti nonton final Piala Dunia di Wembley Stadium, Inggris.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in BWF Terpukau dengan Gemuruh Istora, Atmosfernya Seperti Nonton Piala Dunia
TRIBUNNEWS/HERUDIN
BWF terpukau dengan penonton di Istora, Senayan, sebut atmosfernya seperti nonton Piala Dunia - Penonton memenuhi Istora Senayan Jakarta saat turnamen Indonesia Open 2022, Rabu (15/6/2022). Gemuruh penonton yang menjadi daya tarik setiap turnamen bulu tangkis di Indonesia kembali terdengar setelah dilonggarkannya pembatasan Covid-19. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) akui asmosfer nonton badminton di Istora, Senayan, Jakarta, seperti nonton final Piala Dunia di Inggris.

  1. Pasalnya, riuh gemuruh dukungan suporter Indonesia di Istora pada ajang turnamen BWF sendiri tiada dua.

Terlebih di gelaran Indonesia Open dan Indonesia Masters kemarin jadi comeback Istora kembali dihadiri penonton setelah jeda karena pandemi Covid-19.

Pasangan pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo sebelum melawan pasangan pebulu tangkis Malaysia, Goh Sze Fei dan Nur Izzuddin pada babak 8 besar Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (10/6/2022). Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil mengalahkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin lewat rubber game atau tiga gim dengan skor 10-21, 21-11, dan 21-18 dan berhak melaju ke babak semifinal. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pasangan pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo sebelum melawan pasangan pebulu tangkis Malaysia, Goh Sze Fei dan Nur Izzuddin pada babak 8 besar Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (10/6/2022). Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil mengalahkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin lewat rubber game atau tiga gim dengan skor 10-21, 21-11, dan 21-18 dan berhak melaju ke babak semifinal. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Daftar Atlet Badminton Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF 2022: Marcus/Kevin Hingga Anthony Sinisuka

Tak heran jika banyak Badminton Lovers (BL) yang berbondong-bondong untuk memenuhi Istora.

Atmosfer yang ada bikin BWF memberikan perumpamaan bahwa badminton di Istora hampir sama dengan gelaran final Piala Dunia di Stadion Wembley, Inggris.

"Istora berkapasitas 7.166 tempat duduk, bisa sekeras Stadion Wembley yang penuh sesak saat Inggris bertanding di final Piala Dunia sepak bola," tulis BWF mengutip dari laman resmi BWF.

Bahkan venue legendaris itu di cap sebagai rumah bulu tangkis seumur hidup.

"Arena Indonesia (Istora) dianggap sebagai rumah bulu tangkis seumur hidup sejak acara perdananya – Piala Thomas 1961," imbuhnya.

BERITA REKOMENDASI

Antusiasme yang cukup militan itu juga disambut baik oleh para atlet.

Atlet Tanggapi Meriahnya Tanding di Istora

Pebulu tangkis asal Korea, An Seyoung menunjukkan decak kagum kepada penonton Indonesia yang datang ke Istora.

Seyoung menerangkan bahwa penggemar di Indonesia luar biasa.

Pebulu tangkis nomor 3 dunia itu menerangkan bahwa ketika bermain di Indonesia, banyak cinta dan dukungan yang ia dapat.


Sehingga An Seyoung menuturkan kalau dirinya kerap kali mendatangi fans untuk berswa foto.

"Para penggemar luar biasa. Ada begitu banyak cinta di sini dari mereka (BL)," kata An Seyoung.

Baca juga: Daftar Wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia 2022: Marcus/Kevin Maju, Fadia Pisah dari Apriyani

An Seyoung dengan Badminton Lovers Indonesia di Istora
Pebulu tangkis tunggal putri asal Korea, An Seyoung foto bersama Badminton Lovers Indonesia ketika bertanding di Istora, Senayan.
Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas