Potensi Jadwal MotoGP 2022 Alami Perubahan, Seri Jepang Rawan Batal karena Diamuk Badai Topan
Jadwal MotoGP 2022 rawan berubah lagi setelah Jepang diamuk badai topan. MotoGP Jepang 2022 berpotensi untuk dibatalkan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Otoritas penyelenggara ajang balap MotoGP, Dorna, harus bekerja ekstra keras lagi perihal jadwal balapan MotoGP 2022.
Hal ini tak lain karena seri ke-16 MotoGP 2022 yang akan berlangsung di Jepang terancam batal digelar.
Diwartakan GPOne, potensi dibatalkannya MotoGP Jepang 2022 terjadi gegara kondisi cuaca yang tak mendukung di negeri Sakura.
Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2022: Fabio Quartararo Usung Misi Balas Dendam di Sirkuit Motegi
Sebagaimana yang diketahui, balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, menjadi satu di antara seri yang paling di nanti-nanti.
Maklum dalam dua musim terakhir MotoGP Jepang tak menggelar balapan lantaran imbas pandemi Covid-19.
Badan Klimatologi dan Meterologi Jepang dilaporkan masih memantau badai angin atau topan yang diprediksi menerpa Tokyo mulai Selasa 20 September 2022.
Cuaca buruk yang terjadi di Jepang diprediksi berlangsung hingga 25 September mendatang.
Padahal rombongan tim, kru, staf Dorna Sport, dan pembalap dijadwalkan akan tiba di Jepang melalui Bandara Narita Tokyo, atau Rabu 21 September 2022.
Dengan adanya badai, kemungkinan sesi latihan bebas pertama dan kedua yang berlangsung Jumat (23/9/2022) maupun jadwal latihan akan dipadatkan di hari selanjutnya.
Belum diketahui akankah Dorna membatalkan seri tersebut atak memilih untuk memiliki skenario awal yakni memadatkan rangkaian balapan.
Namun jika dibatalkan, ini menjadi seri kedua di MotoGP 2022 yang dicoret dari kalender awal.
Yap, GP Finlandia di Sirkuit KymiRing juga batal digelar musim ini.
Pembatalan GP Jepang memiliki imbas besar pada perburuan gelar juara dunia MotoGP 2022.
Maklum, saat ini peta persaingan titel kampiun sedikit mengalami perubahan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.