Sayaka Takahashi Putuskan Pensiun setelah 13 Tahun Berkarier dan Performanya Mulai Menurun
Sayaka Takahashi memutuskan untuk pensiun setelah 13 tahun berkarier dan merasa performanya mulai menurun di beberapa turnamen terakhir.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Sayaka Takahashi memutuskan untuk pensiun setelah 13 tahun berkarier di dunia bulu tangkis, Rabu (21/9/2022).
Tunggal putri andalan Jepang itu mengaku telah memikirkan untuk gantung raket sejak merampungkan gelaran Japan Open 2022 bulan Agustus lalu.
Keputusan Sayaka Takahashi untuk pensiun lantaran dirinya merasa sudah cukup berjuang di dunia bulu tangkis hingga merasa performanya mulai menurun.
Baca juga: Update Ranking BWF 2022: Minions Lengser, Apriyani/Fadia Melesat, Viktor Axelsen tak Tersentuh
Keputusan pebulu tangkis tunggal putri untuk pensiun itu dituliskan melalui akun Instagram pribadinya.
"Terima kasih selalu mendukung kami. Saya mohon maaf atas keterlambatan mengumumkan kepada Anda semua, saya telah memutuskan untuk mundur dari tim nasional Jepang," tulis Sayaka membuka pernyataannya.
"Sejak tahun lalu, saya telah berjuang dengan cedera, dan saya telah berlatih dan bersaing lebih sering."
"Setelah Japan Open 2022, saya merasa telah melakukan yang terbaik. Jadi setelah berkonsultasi dengan tim, saya memutuskan untuk mundur dari tim nasional Jepang."
"Kami berharap dapat mendukung tim Anda di masa depan. Saya ingin bekerja keras menuju langkah berikutnya, jadi tolong terus dukung saya," pungkasnya.
Meskipun di ujung kariernya Sayaka merasa performanya mengendur, prestasinya untuk bulu tangkis Jepang tidak bisa dianggap remeh.
Melansir dari laman BolaSport, Sayaka Takahashi sejatinya telah mengamankan beragam prestasi apik.
Satu di antaranya adalah mempersembahkan medali emas pada ajang Uber Cup 2018.
Berjuang dengan Akane Yamaguchi dan Nozomi Okuhara, Sayaka berhasil tampil gemlang membela tim uber asal Jepang.
Tak berhenti di situ, Sayaka juga sukses memberikan medali emas pada ajang Kejuaraan Beregu Asia.
Pada kejuaraan individu, nama Sayaka Takahashi kurang mencolok jika dibandingkan Akane Yamaguchi.
Gelar yang dia dapatkan terakhir jika mengutip BWF yaitu sukses jadi juara di Swiss Open 2018.
Kemudian di tahun yang sama, Sayaka juga berhasil menjadi jawara di Singapore Open 2018.
Pada beberapa tahun terakhir, Sayaka hanya mampu menembus ke partai final dan gagal menyabet gelar juara di French Open 2021.
Sementara untuk turnamen yang lain, Sayaka harus banyak terhenti di babak perempat final.
Nampaknya dari situ Sayaka mulai memikirkan untuk gantung raket.
(Tribunnews.com/Niken)