Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Tebar Psywar Jelang Malaysia Open 2023, Ganda Putra India Akui Punya Serangan Paling Mematikan

Pasangan Ganda Putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, siap menebar ancaman jelang Malaysia Open 2023.

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Tebar Psywar Jelang Malaysia Open 2023, Ganda Putra India Akui Punya Serangan Paling Mematikan
Manan VATSYAYANA / AFP
Satwiksairaj Rankireddy (Kiri) dan Chirag Shetty (Kanan) dari India melakukan selebrasi setelah mengalahkan Mohammad Ahsan dan Kevin Sanjaya Sukamuljo dari Indonesia dalam pertandingan final bulutangkis Piala Thomas dan Uber di Bangkok pada 15 Mei 2022. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty siap menebar ancaman jelang Malaysia Open 2023 dan menilai bahwa mereka memiliki serangan yang paling mematikan. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan Ganda Putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty menebar ancaman jelang Malaysia Open 2023.

Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty menilai bahwa mereka memiliki serangan yang paling mematikan.

Dengan kekuatannya tersebut, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty siap tampil impresif di Malaysia Open 2023 yang akan berlangung pada 10-15 Januari mendatang.

Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat naik podium ganda putra French Open 2019, di Stade Pierre de Coubertin, Prancis, Minggu (27/10/2019).
Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat naik podium ganda putra French Open 2019, di Stade Pierre de Coubertin, Prancis, Minggu (27/10/2019). Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty siap menebar ancaman jelang Malaysia Open 2023 dan menilai bahwa mereka memiliki serangan yang paling mematikan. (BADMINTON INDONESIA)

Baca juga: Malaysia Open 2023: Chia/Soh Kibarkan Bendera Perang dan Berjuang untuk Tiket Olimpiade Paris 2024

Akui Punya Serangan Paling Mematikan

Dikutip dari The Star, Rankireddy/Shetty mengklaim bahwa mereka memiliki serangan yang paling mematikan di antara pasangan yang berada di top 10 dunia.

“Saya pikir mungkin dari semua pasangan di 10 besar, sejauh ini kami memiliki serangan terbaik."

“Gaya permainan kami adalah membuat lawan kami mengangkat kok sebanyak mungkin sehingga kami bisa menyerang lebih banyak."

BERITA REKOMENDASI

“Begitulah cara kami bertarung dan itulah cara kami mencetak sebagian besar poin kami dan itu adalah satu hal yang memisahkan kami dari pemain lainnya,” kata Shetty.

Sepanjang 2022, Rankireddy/Shetty bisa dikatakan tampil dengan performa ciamik.

Terbukti, mereka sukses meraih juara India Open, Prancis Open, dan Commonwealth Games. 

Bahkan, mereka menjadi pahlawan bagi India saat Piala Thomas 2022 lalu.

Rankireddy/Shetty mampu mengalahkan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo di partai final Thomas Cup 2022.


Berkat Kemenangan Rankireddy/Shetty tersebut, India berhasil mengangkat Piala Thomas untuk pertama kalinya.

Baca juga: Eks Ganda Putra Ranking 1 Dunia Ingin Wakil Tuan Rumah Bertaji di Malaysia Open 2023

Target di 2023

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas