Rionny Mainaky: Pebulutangkis Indonesia Harus Beradaptasi Dengan Arah Hembusan Angin Di Axiata Arena
Para pebulutangkis Indonesia mulai mencicipi latihan di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Senin (9/1/2023).
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Para pebulutangkis Indonesia mulai mencicipi latihan di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Senin (9/1/2023).
Latihan yang dilakukan oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto itu digunakan sebagai persiapan terakhir sebelum bertanding pada turnamen bulutangkis Malaysia Terbuka 2023.
Latihan yang berdurasi sekira dua jam itu digunakan sebagai adaptasi dengan tempat latihan yang akan digunakan untuk menghadapi turnamen BWF World Super 1000 yang bergulir pada 10-15 Januari.
Menurut manajer tim Rionny Mainaky, latihan di arena pertandingan ditujukan agar pemain bisa beradaptasi dengan arah hembusan angin.
Sejatinya, dari tahun ke tahun, sebenarnya hembusan angin di tempat pertandingan, relatif tidak ada perbedaan.
Dari latihan ini, pemain diharapkan makin baik dalam beradaptasi agar lebih nyaman untuk menerapkan strategi di pertandingan nanti.
"Dari tahun ke tahun, saya kira hembusan angin di Axiata Arena kurang lebih sama dengan sebelumnya. Jadi, saya harapkan kali ini para pemain bisa beradaptaai lebih baik lagi dengan hembusan angin," ujar Rionny.
Senada dengan Rionny, kepala pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi menyebut, latihan perdana ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para pemain. Terutama dalam adaptasi dengan hembusan angin.
"Meski tim ganda putra hanya 45 menit, latihan ini saya nilai lebih dari cukup. Saya harapkan para pemain bisa beradaptasi sebaik mungkin dengan arah angin di Axiata Arena ini yang di setiap lapangan berbeda-beda," ujar Herry.
Latihan di sektor ganda putra, pemain sesuai pasangannya masing-masing berlatih gim. Keenam pasangan ini berlatih tanding dengan saling bertemu.
Sebagai bagian dari proses adaptasi, mereka juga berpindah-pindah latihan di empat lapangan yang tersedia.
"Latihan ini untuk beradaptasi dengan arah angin di tempat pertandingan. Ternyata hembusannya di setiap lapangan itu, berbeda-beda arahnya," ujar Fajar Alfian.