Resmi Diluncurkan, Komunitas BangBro Ingin Kenalkan Triple Badminton
nomor triple badminton ini bisa menjadi ajang rekreasi bagi masyarakat.Hal tersebut dikarenakan peraturan masih tergolong sama seperti ganda
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Resmi Diluncurkan, Komunitas BangBro Ingin Kenalkan Triple Badminton
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas BangBro yang terbentuk sejak 3 Oktober 2012 silam akhirnya resmi diluncurkan hari ini, Sabtu (11/2/2023).
Peluncuran komunitas yang digagas oleh Bambang Brodjonegoro itu juga ditandai dengan dibukanya turnamen bulutangkis dengan nomor pertandingan triple atau 3 vs 3.
Kendati belum terlalu populer di Indonesia, hal itu lah yang menjadi poin penting dari digagasnya Komunitas BangBro Badminton ini.
Baca juga: Update Ranking BWF Pasca-Thailand Masters 2023: Leo/Daniel Meroket, Bagas/Fikri Naik 1 Tingkat
Mantan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia itu pun memberikan alasannya mengapa lebih memilih nomor triple badminton.
Dalam konferensi pers yang berlangsung di GOR Candra Wijaya, Tangerang Selatan, Bambang Brodjonegoro mengatakan nomor triple badminton ini bisa menjadi ajang rekreasi bagi masyarakat Indonesia.
Hal tersebut dikarenakan peraturan yang berlaku masih tergolong sama dengan nomor ganda, namun dengan intensitas yang ringan-sedang.
"Kami ingin mensosialisasikan olahraga ini dan turnamen ini bukan yang pertama dan terakhir, kami berharap turnamen ini menjadi semacan seri," ujar Bambang Brodjonegoro.
"Turnamen yang terbuka dan kami ingin mengundang peserta yang lebih luas lagi, mungkin peserta pada hari ini masih jangkauan network yang kami kenal," lanjutnya.
Bambang juga menambahkan, jauh sebelum diluncurkan, Komunitas BangBro ini sudah kerap menyambangi daerah-daerah lain untuk melakukan pertandingan persahabatan.
"Kalau keluar daerah (Tangerang Selatan), kami sebenarnya secara reguler dan dari beberapa tahun yang lalu itu selalu mengadakan semacam friendly match triple-nya BangBro lawan Triple di luar," ujar pria yang juga sempat menduduki jabatan Menteri Keuangan itu.
"Ketika kami friendly match, otomatis kami promosi, istilahnya kami hanya mau tanding kalau mainnya triple, jadi lawannya juga harus main triple. Itu cari kami untuk lebih menyebarluaskan dan tentunya kami dalam satu tahun bisa 5-6 kali ke daerah,' lanjutnya.