Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

MotoGP 2023, Kisah Marc Marquez Kesakitan Gara-gara Geser Pintu 

Pembalap MotoGP dari tim Repsol Honda, Marc Marquez memiliki kisah kelam terkait cedera lengan yang dideritanya

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in MotoGP 2023, Kisah Marc Marquez Kesakitan Gara-gara Geser Pintu 
Twitter MotoGP Official
Tubuh Marc Marquez terpelanting ke udara saat motornya mengalami kecelakaan high side di tikungan ke-4 Sirkuit Jerez, Spanyol pada lap ke-22, Minggu (19/7/2020). 

Dia juga berjuang dengan diplopia, masalah mata yang menyebabkan penglihatan ganda. 

"Diplopia secara khusus.. Nah, dalam hal ini saya akan melihat hal ganda. Ini tidak seperti 'mata mana yang tidak berfungsi?' tidak.".

“Jika saya menutup satu mata, saya bisa melihat dengan sempurna. Tapi saat kedua mata terbuka ada sedikit perbedaan. Saya tidak tahu, satu derajat. Satu derajat jauhnya terus memburuk.”

Marquez berharap trauma fisik terburuknya ada di belakangnya dan, jika Honda dapat memberikan motor yang lebih baik dari mesin sub-par musim lalu, dia akan berjuang untuk gelar kelas premier ketujuh.

Sisi Langka Marquez

Ada satu keunggulan khusus dari Marc Marquez yang bahkan tak dimiliki oleh para rider Fantastic Four.

Legenda MotoGP asal Spanyol, Jorge Lorenzo memandang Marc Marquez mempunyai kelebihan beda dari yang lain.

Berita Rekomendasi

Bahkan sekalipun jika dikomprasikan dengan pembalap era Fantastic Four seperti, Valentino Rossi, Dani Pedrosa, Casey Stoner dan Jorge Lorenzo sendiri.

Baca juga: Menghitung Hari Menuju MotoGP 2023 Portugal, 3 Tim Gelar Tes Tertutup demi Saingi Ducati

Lorenzo yang sudah pernah melakukan duel dengan keempat rider tersebut, menilai ada sisi unik yang dimiliki setiap rider. Namun yang dia anggap paling langka ialah Marc Marquez.

Menurutnya, The Baby Alien -julukan Marc Marquez- merupakan rider yang tak pernah mengenal takut dalam mengalami insiden kecelakaan.

Hal tersebut yang kemudian membuat Marc Marquez mempunyai gaya balap yang agresif. Bahkan cenderung membahayakan dirinya dan rider lain ketika menggeber kuda besi di atas lintasan.

"Rossi sangat cerdas, dia tahu bagaimana berimprovisasi dengan sangat baik dalam setiap situasi selama balapan," buka Jorge Lorenzo, dikutip dari Motosan.

"Sulit untuk mengalahkan dia dalam battle one on one," sambung juara dunia MotoGP tiga kali.

"Namun akan berbeda jika kita berbicara soal Marc Marquez. Dia memiliki keunggulan yang tak mungkin ada di pembalap lain," sambung pria yang terkenal dengan julukan X-Fuera.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas